I

1.5K 45 20
                                    

Gaun tulle putih polos dengan kain sutra yang halus dan tipis membalut tubuh ramping, putih dan mulus seorang wanita.

Yoon Jiwoo memegang sebuket kecil bunga baby breath dengan mahkota bunga daisy yang melingkar kepala Jiwoo, ia lalu memegang lengan kekar Choi Mujin berdiri disampingnya memakai setelan slimfit tuxedo hitam, hari ini Mujin menata rambutnya dengan style side-swept pompadour dengan pomade yang membuatnya terlihat gagah dan sangat tampan, hari yang paling bahagia yang mereka tunggu-tunggu akhirnya tiba.

"Kau sangat cantik Jiwoo-ya" ujar Mujin mengedipkan matanya dengan nakal.

"Kau juga sangat tampan Choi Mujin" balas Jiwoo terkekeh.

Mujin dan Jiwoo melangsungkan pernikahan sederhana ini di Pulau Jeju atas keinginan Jiwoo.
Mereka berdua berdiri di belakang pintu altar gereja dengan gugup dan jantung yang berdebar kencang.
Taeju membuka pintu untuk keduanya sembari merekam keduanya.

Ya. Memang tidak ada siapa-siapa yang menghadiri acara pernikahan mereka selain Taeju.
Jiwoo dan Mujin bersepakat untuk tidak mengundang siapapun dan telah mendaftarkan pernikahan mereka yang sah sebagai suami istri.

Mujin tidak ingin nantinya rivalnya atau siapapun bisa mengganggu acara mereka. Sepertinya yang diketahui Choi Mujin bukan pria biasa, musuhnya ada dimana saja.
Taeju dan Pastor akan menjadi satu-satunya saksi cinta suci keduanya.

Taeju berjalan sembari terus memvideokan keduanya yang tertawa bahagia dengan mata berbinar. Saat keduanya mengucap janji setia, menyematkan cincin dan berciuman.

Mujin dan Jiwoo berjalan keluar dari gereja itu lalu masuk ke mobil dan pulang ke sebuah villa yang sudah dibeli Mujin untuk mereka nantinya jika ingin liburan dan tentunya bersama anak mereka yang sedang didalam perut Jiwoo.

Mujin dan Jiwoo berjalan keluar dari gereja itu lalu masuk ke mobil dan pulang ke sebuah villa yang sudah dibeli Mujin untuk mereka nantinya jika ingin liburan dan tentunya bersama anak mereka yang sedang didalam perut Jiwoo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Taeju akan langsung pulang ke Seoul untuk menghandle semua pekerjaan bos nya. Mujin dan Jiwoo akan mengambil liburan 3 hari di pulau Jeju.

Mujin dan Jiwoo sampai di villa setelah memarkirkan mobilnya. Mujin buru-buru turun dari mobil dan langsung menggendong Jiwoo ala bridal style.

"Choi Mujin.. aku bisa berjalan sendiri, badanku sudah mulai berat" ucap Jiwoo tertawa melingkarkan lengannya di leher kokoh Mujin. Jiwoo sudah memasuki kehamilannya bulan ke 4.

"Seberapa berat pun dirimu, aku tetap mampu menggendongmu" balas Mujin mengecup bibir Jiwoo.

Mujin sampai di kamar, ia menurunkan Jiwoo dengan pelan dan membantu melepaskan gaun tulle nya. Jiwoo kini hanya memakai bra dan celana dalam pendeknya. Mujin memeluk Jiwoo dari belakang, ia terus mengusap perut Jiwoo dan mencium bahu, lehernya.

"Ahh.. yeobo hentikan, ini sangat geli" ucap Jiwoo tertawa geli.

"Aku sekarang mempunyai kebiasaan baru yaitu mengusap perutmu" ucap Mujin terkekeh.

Love Struck 2 : PainfulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang