Halloooo!!
Kembali lagi dengan Ripayyy disiniii!!!
Btw, SELAMAT HARI KASIH SAYANG BUAT KALIAN PEMBACA SETIA AXELINO YANG PALING AKU SAYANG!!!💗💗
SIAP BUAT BACA EXTRAPART??
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM SIAP!!!
OKE MARI KITA LET'S GOOO!!
HAPPY READING!!
AKU GAK MAU TAU, POKOKNYA YANG GAK VOTE DAN KOMEN AKU DOIAN PONSELNYA MELEDAK!!
🍀🍀🍀
Dalam sebuah gedung megah nan mewah, banyak sekali tamu yang datang untuk menyaksikan ikrar janji suci di hari bahagia sepasang Adam dan Hawa yang sudah memutuskan untuk menghabiskan sisa hidupnya bersama.
"Ananda Axelino, apakah Anda sudah siap?" tanya sang penghulu yang duduk di samping Nandio—adik laki-laki Zia yang usianya baru menginjak 13 tahun—yang kini sudah mengulurkan tangannya hendak menjabat tangan lelaki bermarga Megantara itu.
Axel mendongak menatap calon adik iparnya sekilas, lalu menoleh pada raga sang papa yang kini terlihat sangat menawan dengan balutan jas formal di samping penghulu tersebut.
Arsenio mengangguk samar dan tersenyum tipis kala netranya bertubrukan dengan manik coklat bening milik sang putra. Melihat respon Arsenio, Axel langsung mengulurkan tangannya dan menjabat tangan mungil Nandio tanpa rasa ragu.
"Bismillahirrahmanirrahim, dengan ini, saya nikahkan dan kawinkan engkau, Axelino Dylan Megantara bin Arsenio Megantara, dengan kakak kandung saya, Nanzia Violetta Ganindra binti Nendra Ganindra dengan maskawin berupa 200 gram logam mulia dan seperangkat alat sholat dibayar tunai." Nandio menatap Axel dengan cairan bening yang sudah menggenang di pelupuk matanya.
"Saya terima nikah dan kawinnya, Nanzia Violetta Ganindra binti Nendra Ganindra, dengan maskawin tersebut, tunai," ucap Axel begitu lantang dengan satu tarikan nafas, yang menghadirkan decakan kagum dari beberapa sanak saudara dan para tamu undangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
AXELINO [ END ✓ ]
Fiksi Remaja#MEGANTARASERIES 1 👑 Jika semua laki-laki mengatakan bahwa seorang ibu adalah cinta pertamanya, maka hal itu tidak berlaku bagi seorang Axelino Dylan Megantara. Karena jika ditanya hal apa yang paling Axel benci, ia akan menjawab tanpa ragu bahwa i...