Part 17

316 34 0
                                    

halo (^◕.◕^) jangan lupa klik ⭐

terimakasih (●'◡'●)



"sayang, pengobatan nanon selain menunggu donor ada cara lain selain itu"

new sudah tidak bisa beridam diri bahkan menutupinya lagi, masalah off marah atau tidak terima itu urusan belakanganan. yang terpenting kesehatan nanon

"hmm" off hanya derdeham

"apa kamu tau" new mencoba memeriksa apa suaminya tau tentang pengobatan nanon

"hmm"

"ih kamu knpa suma hmm..hmmm aja"

"iya terus aku harus apa?"

"maksudnya?"

"iya aku harus apa kalau ada pengobatan tentang tali pusat"

"ehmmm itu-

"kalo kamu minta persetujuan, aku tidak setuju"

new tidak berani bertanya kenapa alasan off tidak menyutujuinya.

"aku ngga mau anak itu lahir karena untuk pengobatan nanon aja, setiap anak itu harus lahir dengan penuh suka cita dan kasih sayang tulus, kalau hanya untuk pengobatan aku tidak akan mengijinkannya"

akhirnya off menyuarakan isi hatinya, isi kepalanya, dan logika yang dia punya. sebenarnya dia juga tidak ingin new memiliki hubungan kembali dengan mantannya, apalagi sampai memiliki bayi kembali. bagaimana bisa dia menerima bayi itu kembali, ini akan beda cerita dia bisa menerima nanon.


"aku paham kamu tidak menyetujuinya, tapi nanon juga butuh donor secepatnya, sedangkan menunggu donor yang cocok sulit"

"kalau aku bilang tidak ya tidak. kamu paham ngga sih"

"tapi-

"ngga ada tapi..tapian aku keputusan ku sudah bulat"


bagaimana ini, new paham perasaan suaminya namun kesembuhan nanon bagaimana, sedangkan waktunya apa cukup sampai menunggu pendonor

"tapi untuk menyelamatkan nanon-

"new dengarkan aku, aku juga ingin nanon segera pulih, tapi aku? gimana bisa aku terima anak itu karena pengobatan kakanya"

new tidak bisa berkata-kata lagi semua omongan suaminya benar, sangat berdosa untuknya kalau tidak menyayangi semestinya, namun apa harus menunggu pendonor yang entah sampai kapan, bahkan keadaan nanon bisa saja sewaktu-waktu drop kembali, bahkan tak tertolong.

"dengarkan aku new, aku tidak bisa melihat anak itu jika harus lahir karena pengobatan nanon, apa kamu pernah memikirkan, kalau nanti anak itu sudah besar dan tau kalau dia hadir hanya untuk pengobatan kakanya"


"hmm iya aku tau, aku juga salah tidak memikirkan jauh kedepan, maafkan aku membuat kamu jadi terlihat seperti seorang ayah yang jahat"

new sadar perbuataan ini memang tidak baik untuk mereka semua, tapi new tidak bisa mengutarakan kekhawatiran dirinya terhadap nanon, mungkin suaminya akan berfikir bahwa dia hanya mencari alasan semata.


a love for usTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang