Part 1. Where is?

6.8K 804 307
                                    


°Happy Reading°


Seorang gadis yang tertidur tengah menggeliat tidak nyaman. Manik matanya mengerjap menyesuaikan cahaya yang masuk ke retina. Mengumpulkan kesadarannya, dia bangkit mengusap matanya siapa tahu dia sedang bermimpi. Meneliti keadaan sekitar, sontak matanya melotot kaget.

INI DIMANA?

Danau dengan pantulan sinar matahari membuat berwarna bagai pelangi. Di pinggir danau ditanami pepohonan hijau yang menyejukkan. Semilir angin pagi menyapu dedaunan. Matahari dari ufuk timur sudah mulai menampakkan wujudnya.

"Gue dimana? Kok asing banget

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gue dimana? Kok asing banget. Perasaan tadi malam gue tidur di kasur. Kok tiba-tiba ada di sini," mengernyitkan keningnya bingung. Baru kali ini dia melihat tempat seindah dan memukau itu.

"Masa gue terbang dari rumah ke sini sih," Facylia bergidik ngeri membayangkan itu semua. Ya gadis tersebut adalah Facylia Starlay Xaveira.

Facylia berjalan menelusuri daerah sekitar danau. Menghirup udara pagi yang segar tidak seperti di kota yang sudah dicemari polusi. Menikmati keindahan danau dengan kicauan burung menjadi nyanyian di antara suara gesekan dedaunan.

"Waw tempat ini sungguh menakjubkan," suaranya mengalun merdu menyapa indera pendengar. Dia mengembangkan senyum manisnya. Dia kagum pada tempat yang seperti surga dunia itu.

"Ini sebenarnya dimana sih, jalan keluar juga gak ada lagi," keluh Facylia kesal. Dia sudah berkeliling sekitar danau tapi hasilnya nihil, tidak ada jalan keluar dari tempat ini.

"Jangan-jangan ini jebakan hantu," beberapa dugaan aneh melintas di pikirannya. "Masa hari gini masih ada sihir gitu sih, kan serem," dia mengusap tengkuknya.

"Gak boleh berpikiran kayak gitu, positif thinking aja mungkin ini semacam teka-teki yang perlu gue selesain. Kayak di film action gitu mungkin," Facylia menerka-nerka apa yang akan terjadi jika dia jadi pameran di film action.

Sayup-sayup terdengar suara kucing mengeong

~meong~

Kok ada kucing di danau sih pikirnya.

Karena penasaran, Facylia mencari sumber suara tersebut. Bola matanya menelusuri setiap inci danau. Matanya terbelalak pada satu titik, tepatnya di atas pohon. Dia bergegas menuju tempat yang ternyata terdapat kucing yang bertengger manis di atas ranting pohon.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dream Novel [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang