★
Happy Reading
•
•
✧Facylia menghela napas lega, untungnya ia bisa kabur dari dua cewek aneh itu. Siapa lagi kalau bukan Kirzy dan Giselia, mereka berdua selalu mengikuti dimanapun ia berada. Yang lebih parahnya mereka mau ikut ke kamar mandi!
Bayangkan saja satu kamar mandi dipakai bertiga?
Oh tidak itu terlalu miris untuk dibayangkan.Facylia kembali mengingat saat ia harus mengancam Giselia dan Kirzy agar bisa pergi ke kantin untuk menepati janji. Ia hampir saja lupa akan janjinya pada Geralio pagi tadi. Untung saja ia memiliki daya ingat yang kuat Hahaha gue emang hebat!
Facylia mengatakan pada Kirzy dan Giselia jika mereka tidak mengizinkan ia ke toilet mereka tidak akan pernah diperbolehkan untuk mencubit pipinya lagi. Tentu saja nyali Kirzy dan Giselia menciut, pipi Facylia adalah yang nomor satu.
"Gue mau ke toilet, kalian tunggu di sini aja. Kalau kalian masuk gue gak akan bolehin kalian cubit pipi gue," ancamnya pada Kirzy dan Giselia.
"Jangan!" Ucap Kirzy dan Giselia serentak.
"Oke kita izinin Lo ke toilet tapi jangan lama," balas Giselia ikut mengancam.
Kirzy mengerucutkan bibirnya "Yaudah deh asal gue bisa cubit pipi Lo," sahutnya.
Sungguh ekspresi mereka berdua tadi sangat lucu. Sebenarnya Facylia tidak berani mengancam mereka namun daripada mengingkari janji pada Geralio yang bisa mengakibatkan dirinya kena masalah?
Facylia melangkahkan kakinya menuju kantin. Banyak pasang mata yang menatapnya penuh kekaguman. Namun langkahnya terhenti saat punggungnya terasa sakit, ah ya ia baru ingat...
Karena tak ada cara lain, Kirzy dan Giselia yang menunggu di depan pintu. Bagaimana ini?
Tiba-tiba terlintas ide di benaknya, ia meneliti sekeliling kamar mandi tersebut. Dapat!
Ia memandang ke arah jendela, tebakannya mengarah pada belakang sekolah. Ia naik di atas kloset WC duduk itu lalu membuka jendela. Ia bersiap turun dari jendela..
Bruk
Sepertinya keberuntungan berpihak padanya ia terjatuh di semak-semak jadinya tidak terlalu sakit. Ia bangkit lalu segera menuju kantin.
"Sialan kalo tahu gini mending gue gak usah keluar dari jendela itu buat kabur," dumelnya kesal.
"Baru kemarin dipijit sekarang sakit lagi."
"Gue kayak orang maling aja manjat jendela."
"Kenapa Lo bodoh banget sih Facylia," makinya pada diri sendiri. Tak tahukah ia bahwa tanpa sadar ia sudah beradi di kantin.
Ia mengoceh memaki-maki dirinya sendiri tanpa tahu bahwa ia jadi pusat perhatian. Ia menggerutu pelan, ia tidak fokus dalam berjalan.
Brukk!
Entah bagaimana bisa ia menginjak tali sepatunya sendiri.
Sontak pengunjung kantin tertawa keras menertawakan Facylia yang jatuh dengan tidak elitnya.
"HAHAHA."
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream Novel [End]
FantasiaFacylia Starlay Xaveira Seorang gadis bar-bar, kelakuan seperti laki, suka cari ribut dan tentunya sangat menyukai pria tampan. Ia sangat menyukai novel apalagi novel romansa. Seingatnya malam itu, ia sedang membaca novel berjudul 'My Love Pure'. K...