Tuk
Tuk
Tuk
Suara langkah kaki dari seorang gadis muda anak tunggal kaya raya, melangkah keluar untuk melakukan aktivitas nya seperti biasa yaitu pergi ke kampus..
namun sebelum itu, ia akan mampir kesuatu tempat dulu untuk memperlancar usaha dan niatan nya.. karna saat ini ia sedang mengejar seorang gadis lain yg juga putri tunggal dari sahabat orangtua nya sendiri, namun kekayaan mereka tidaklah melebihi atau sebanding dengan kekayaan nya..seorang pria tengah mengelap kaca salahsatu mobil milik gadis tersebut yang akan di bawa untuk hari ini..
Pria itu menoleh, seorang gadis muda tengah melangkah menuju mobil yg sedang ia bersihkan hingga mengkilap..
"Oh selamat pagi nona.. Anda sudah akan berangkat?.." pria itu adalah pekerja disana, tepat nya sebagai kacung pribadi gadis tersebut.. bernama Kim Hanbin
"Silahkan nona.." pria itu membuka kan pintu mobil untuk si gadis masuk dikursi penumpang
"Ah tidak, hari ini kau tidak perlu mengantar ku.. aku akan menyetir sendiri.." Ucap gadis kaya tersebut, yg bernama Chou Tzuyu
Hanbin hanya mengangguk mengerti, kemudian beralih membuka pintu mobil di depan untuk tzuyu mengemudi..
Tzuyu masuk kedalam mobil mewah nya..
Ia begitu antusias mengawali pagi ini.."Hati hati nona tzuyu.." hanbin membungkuk sopan saat mobil majikan nya akan melaju..
Hanya memakan waktu 20 menit tzuyu sudah menepikan mobilnya di depan sebuah rumah mewah berlantaikan 3, yg gerbang nya sudah terbuka, namun rumah tersebut tak semewah rumah tempat nya tinggal yang bisa disebut juga seperti sebuah mension..
Tzuyu turun dari mobil nya, ia merapi kan penampilan nya terlebih dahulu sebelum masuk..
Ting nong~
KAMU SEDANG MEMBACA
My little fairy (END)
FanfictionHanya karena kamu tidak bisa melihat rasa sakit seseorang, bukan berarti mereka tidak menderita..