Chapter of Life: Sweet Pea✅️

15

Have a nice day!

🍑🍑🍑

Dita bangun dalam keadaan yang sangat segar, ia mencuci wajah dan menggosok gigi. Dita membuka jendela kamarnya dan melihat matahari baru saja terbit, ia melihat burung camar terbang berkelompok membentuk formasi V menuju pelabuhan. Udaranya sangat sejuk, Dita memutuskan untuk berolah raga pagi.

Saat keluar dari kamar, Dita terheran oleh 3 orang yang masih tertidur di ruang tengah. Posisi tidur mereka sangat aneh menurut Dita.

Dita melihat Jinny tidur dalam posisi meringkuk di atas kardus bekas dekat jendela dengan gorden sebagai selimutnya. Lalu matanya kini melihat Johnny yang wajahnya tertutup selimut, tidur di lantai dengan kedua kakinya berada di sofa. Sedangkan Mark berada di bawah meja dengan karpet lembut menjadi selimutnya.

"Alkohol adalah musuh, harus diingat seperti itu." Dita berbisik, ia berjalan sangat pelan agar tidak mengganggu ketiga orang yang masih pulas itu. Saat berhasil mencapai pintu keluar, tiba-tiba Jaehyun membuka pintu kamarnya sangat keras membuat Johnny mengigau. "Uhmm.. Jinny jangan makan remote televisi." Ucap Johnny sambil menggeliat dan merubah posisi tidurnya menjadi meringkuk di bawah selimut

Dita dan Jaehyun saling diam selama beberapa saat dan berusaha menahan tawa mereka.

"Mau kemana?" Bisik Jaehyun yang juga tidak ingin mengganggu tiga temannya

Dita memeragakan jogging tanpa bersuara dan menunjuk ke pintu keluar.

"Aku akan ikut, tunggu sebentar"  bisik Jaehyun lagi, lalu Dita memberikan isyarat ok dengan tangannya sebagai jawaban

Dita kini sudah berhasil keluar, sambil menunggu Jaehyun, ia melakukan peregangan di halaman belakang melihat pemandangan pagi. "Udaranya segar sekali" Dita menghirup banyak-banyak udara pagi yang menurutnya segar itu

"Selamat pagi, Dita" sapa Jaehyun yang kini juga bergabung bersama Dita

Dita menoleh dan tersenyum cerah, "Pagi Jae"

Jaehyun juga tersenyum cerah dan menyamakan gerakannya dengan Dita.

"Bagaimana kalau jogging keliling daerah sini?" Jaehyun bertanya sambil menunjuk jalan setapak di pinggiran pantai

"Oke"

Mereka mulai jogging berdampingan. "Kau baik-baik saja?" Tanya Dita saat melihat hidung Jaehyun memerah

"Aku baik. Ini karena angin laut saja" jawab Jaehyun

"Apa semalam kau juga minum sampai mabuk?" Tanya Dita lagi

"Tidak. Aku mengantuk jadi tidur lebih dulu. Ah ya, bagaimana pengalaman pertamamu minum semalam?" Jaehyun kini berlari mundur tepat di hadapan Dita agar melihat ekspresi Dita dengan jelas

"Hei, hati-hati jatuh"

"Tidak masalah selama jatuh bersamamu" ucap Jaehyun dengan senyum lebarnya

Mendengar Jaehyun mengatakan itu sambil tersenyum, entah kenapa Dita jadi salah tingkah, ia mengalihkan pandangannya ke pantai.

"Dita, kau belum jawab pertanyaanku" Jaehyun tiba-tiba berhenti membuat Dita menabraknya. Jaehyun refleks memeluk Dita agar tidak jatuh. "Kau tidak apa-apa?" Tanyanya memastikan Dita tidak terluka

Dita berusaha mendorong tubuh Jaehyun dan melanjutkan joggingnya, "aku merasa segar saat bangun tapi sepertinya sekarang aku mabuk" ucap Dita sambil berlalu

Jaehyun menarik sudut bibirnya dan menyamai ritme jogging Dita. "Kau kan hanya minum satu teguk saja, bagaimana mungkin bisa mabuk sampai sekarang?"

"Entahlah, tapi aku merasa mabuk seperti yang di deskripsikan di salah satu buku yang ku baca" jawab Dita sambil terus menghindari tatapan Jaehyun