Chap 53

31 7 0
                                    

Seluruh anggota keluarga juga sahabat-sahabatnya yang ada disana tertawa mengengar penuturan Ira

Mereka tertawa karna Ira mengangis dan slalu berkata bahwa dirinya belum mandi

"Ayo kita makan malam dulu didalam"

Ruangan kaffe yang dipesan khusus hanya untuk memperingati ulang tahun Ira ini dihias begitu eastestic dan indah

Saat akan duduk gerakan Ira terhenti saat Haikal menatapnya dengan tatapan sendu

"Kenapa?" Tanya Ira tanpa suara yang hanya mendapat gelengan dari Haikal

Mereka semua memakan makanan dengan tenang sesekali tertawa karna candaan yang mereka lontarkan

"Sayang"

Ira menatap Yani dengan tatapan penuh tanda tanya

"Rama mau bicara nak" Ira berganti menatap Rama

"Iya kak?" Tanya Ira

Rama mengangguk "Tapi, bisakah kita bicara di taman?"

"Emm... Iya kak bisa" Ira beranjak lalu pergi mengikuti langkah Rama

Gue berdo'a semoga Lo masih mau nunggu Rama Abidzar

=====

"Kamu sudah tau?" Tanya Rama saat baru menduduki kursi

"Tau apa kak?"

Rama menghela napas "Kita dijodohkan Ira"

Ohh... Jadi yang di bilang Haikal tadi bener

Ira menunduk sambil mengayun-ayunkan kakinya yang tergantung

"Apa kamu tau?"

"..."

"Saya pernah kehilangan seorang pilihan orangtua saya yang akan dijodohkan dengan saya"

Ira langsung menatap Rama dengan tatapan aneh yang membuat Rama diam sejenak

Kenapa bisa sama?

"Dia meninggal karna kecelakaan-"

"Apa kakak cinta sama dia?" Ucap Ira memotong ucapan Rama

"Iya, tapi sayang saya baru menyadarinya saat dirinya sudah tiada"

"Siapa?"

Rama yang mengerti maksud Ira menanyakan siapa gadis tersebut langsung menjawab "Andin"

"Yang sabar kak, nasib kita sama"

"Saya tidak memaksa kamu Ira, saya juga takut kejadian beberapa tahun lalu terulang kembali padamu, saya akan menemukan jodoh saya sendiri"

Ira mengangguk paham maksud dari Rama "Jujurlah Ira"

Mengangkat pandangan menatap Rama Ira bertanya "Jujur soal apa kak?"

"Jika ditanya nanti, bilang saja kamu tidak mencintai saya-"

Ira terkekeh pelan "Kata orang cinta datang karena terbiasa, apa kakak ga mau coba?"

Bukan apa-apa, Ira hanya ingin tau apa jawaban dan alasan yang akan dilontarkan Rama saat dirinya bertanya pertanyaan tadi

"Saya tau, tapi semua ini sulit cuma di kamu"

"Hahh?" Tanya Ira cengo

"Saya bisa saja mencintai kamu, ktapi kamu akan sulit mencintai saya"

"..."

"Saya tau, kamu masih mengharapkan seseorang di masa lalu kamu" ucap Rama seraya berdiri

"Ayo kita masuk" setelahnya Rama berjalan mendahului Ira

DZAKIRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang