Hidden Marriage [Jungri]

Part 72

Saat mereka sedang dalam perjalanan kembali, Yerim merasa terganggu oleh hadiah beruang besar.

"Ugh ... apakah para guru berpikir tentang bagaimana pemenang akan mengembalikan boneka ini ketika mereka memutuskan untuk menggunakannya sebagai hadiah?"

Dengan ukuran sebesar itu, tidak mungkin muat di dalam mobil. Bahkan bagasi mobil tidak dapat menampungnya ...

Jungkook punya ide. "Mari kita ikat di atas mobil."

Mereka bertiga duduk di dalam mobil dan sedang dalam perjalanan kembali dengan beruang besar diikat di atas mobil ...

Di dalam mobil .

"Jangan gegabah lagi. Kamu harus membiarkan seorang pria menangani situasi seperti itu, oke?" Jungkook mengomel.

Dia takut kalau gadis itu mungkin mengulangi tindakannya, tetapi dia tidak ingin terlalu keras padanya. Dia merasa ini bahkan lebih sulit daripada mendidik putranya sendiri.

"Aku tahu kamu akan bisa menyelesaikannya. Hanya saja aku khawatir Little Bunny akan diganggui di sekolah! Kamu mungkin bisa menyelesaikannya kali ini, tapi tidak setiap saat, jadi apa yang aku lakukan sebelumnya adalah untuk memberi peringatan kepada semua orang! Juga, aku membantu semua orang untuk menghilangkan ancaman! Aku membunuh dua burung dengan satu batu! " Yerim mengumumkan, penuh dengan dirinya sendiri.

Jungkook menatapnya melalui kaca spion. "Kamu yakin tidak hanya ingin berkelahi?"

"Bagaimana mungkin ?!" Yerim menggelengkan kepalanya, tampak sedikit bersalah ...

Baru-baru ini, dia benar-benar bosan karena dia tidak bisa pergi ke mana pun karena kakinya yang terluka. Ketika kesempatan bagus seperti itu muncul, dia tidak bisa membiarkannya pergi!

Melihat bagaimana Little Bunny mengkhawatirkan beruang itu dengan terus mengintip ke luar, Yerim tertawa. "Jangan khawatir, kita mengikatnya dengan erat, sehingga tidak akan jatuh!"

Little Bunny belum mau melepas kostumnya begitu juga Yerim dan Jungkook. Mereka ingin membuatnya bahagia, setidaknya untuk sementara waktu.

Yerim hampir terkekeh melihat Jungkook mengemudi dengan setelan serigala.

" Jungkook, apakah kamu ingin Little Bunny mempelajari beberapa keterampilan bela diri? Tidak peduli seberapa besar kita ingin melindunginya, kita tidak selalu bisa berada di sisinya!" Yerim memberi tahu Jungkook tentang apa yang dia pikirkan.

Jungkook sebenarnya sudah memikirkannya sejak lama, tapi itu tidak dilakukan karena Little Bunny tidak bekerja sama sekali.

"Apakah kamu akan mengajarinya?"

Yerim menggelengkan kepalanya dengan cepat. "Tentu saja tidak! Paling-paling, aku hanya bisa mengajari dia beberapa gerakan olahraga. Kita membutuhkan seorang profesional yang sebenarnya jika Little Bunny ingin belajar! Tapi ... aku tidak bisa memikirkan siapa pun!"

Jungkook memikirkannya dan memberinya nama. "Johnny."

Yerim terkejut mendengar nama ini lagi. " Johnny Suh?"

Terlalu banyak hal yang terjadi akhir-akhir ini dan dia hampir lupa akan pertanyaan penting yang ingin ia tanyakan: bagaimana Saudara Senior Kedua akhirnya bekerja untuk Jungkook?

Karena Johnny sudah bekerja untuknya, apakah Jungkook sudah tahu semua tentangnya?

"Mmm." Jungkook mengangguk.

"Apakah dia masih bekerja untukmu? Aku sudah lama ingin bertanya ... bagaimana kamu meyakinkannya untuk bekerja untukmu? Itu luar biasa ..."

Mengingat apa yang telah terjadi, dia masih terkejut karena dia tidak menyangka akan bersatu kembali dengan Kakak Senior Kedua dalam keadaan seperti itu.