Hidden Marriage [Jungri]

Part 81

Tetua Kim dengan hati-hati memegangi tangan bocah itu. "Itu benar ... ini adalah keturunan keluarga Kim ... aku bisa merasakannya ..."

Sang tetua mengalihkan semua perhatiannya ke Little Bunny saat dia memegang tangan Little Bunny dan menatapnya. "Dia benar-benar ... terlihat seperti Yerim ... melihat matanya ... dan hidungnya ..."

Sang tetua mengatakan bahwa Little Bunny tampak seperti Yerim ...

Namun, Yerim berpikir untuk dirinya sendiri, "Apakah Little Bunny tidak identik dengan Jungkook? Bagaimana mungkin anak itu terlihat seperti dia?"

"Yerim, tolong bawa anak ini keluar dulu. Ada yang ingin aku katakan padanya secara pribadi." Sang kakek memandang Jungkook dengan ekspresi serius.

"Kamu yakin tidak mau istirahat sekarang, Kakek? Jangan memaksakan dirimu sendiri!" Yerim dengan lembut memarahinya.

"Tidak apa-apa, aku belum lelah. Atau kamu takut aku akan menelannya bulat-bulat?"

"Yerim, bawa Little Bunny ke luar dulu," kata Jungkook kepada Yerim.

Yerim memandang Jungkook tak berdaya, lalu dia membawa Little Bunny keluar.

Di bangsal rumah sakit, sang tetua menatap pria di depannya. "Ada apa denganmu dan Yerim?"

"Kami akan menikah ketika kami menyadari Yerim hamil , tetapi karena beberapa kesalahpahaman, kami terpisah ... sampai kami bersatu kembali lima tahun yang lalu ...

...

Jungkook akhirnya keluar setelah membuat Yerim menunggu selama setengah jam.

"Bagaimana ?" Yerim mendatanginya.

"Kakek memintamu masuk dengan Little Bunny, dia ingin bertemu dengannya lagi."

"Oh ..." Yerim dengan cepat membawa Little Bunny.

Ketika Yerim hendak berbicara dengan sang kakek, dia memandang melewati wanita itu dan fokus pada Little Bunny sebelum berbicara dengan nada lembut, "Little Bunny, berapa umurmu?"

Little Bunny dengan cepat menulis [Lima] di papan tulisnya.

"Apakah kamu pergi ke sekolah?"

[Pergi ke TK sekarang]

"Apakah ayahmu dan ibumu memiliki hubungan yang baik?"

[Ya]

Yerim khawatir Little Bunny mungkin memiliki masalah dalam berkomunikasi dengan sang Kakek, tetapi mereka berinteraksi dengan baik. Bahkan, dia menjadi orang ketiga di ruangan itu.

Sang kakek yang sebelumnya lemah, tampak jauh lebih segar.

Siapa yang tahu apa yang Jungkook katakan pada sang kakek dan penjelasan apa yang dia berikan? Setelah tetua Kim berbicara dengan Little Bunny, dia berbicara kepada Yerim, "Yerim, kamu harus menghargai Jungkook. Tidak mudah untuk bertemu dengan pria yang benar-benar mencintaimu!"

"Aku akan melakukannya, Kakek."

"Aku tahu kamu fokus pada karirmu, tapi jangan abaikan orang-orang di sekitarmu, oke?"

"Oh baiklah..."

...

Setelah mereka meninggalkan rumah sakit, Yerim bingung. "Hei Jungkook, apa yang kamu katakan kepada kakekku? Kenapa dia tiba-tiba ada di pihakmu? Dia ada di sekitarmu! Bila berbicara secara logis, seharusnya kakek akan frustrasi karena kamu telah membuatku hamil, bukan?"

"Apakah kamu benar-benar ingin tahu?" Jungkook menatapnya.

Yerim mengangguk. "Ya. "

"Nilaiku naik bersama anak itu."