Hidden Marriage [Jungri]

Part 199

Yerim mengangkat bahu. "Tidak, pria itu mengatakan bahwa dia tidak sanggup membesarkannya. Dia memintaku untuk membantunya mengurusnya selama beberapa hari! Master ini tidak bisa diandalkan!"

Saat Jungkook mendengar ini, dia terlihat ragu.

Han Heechul memang tampak seperti seseorang yang tidak terlibat dalam urusan dunia, namun dia masih merasa bahwa orang ini tidak sesederhana itu.

Segala sesuatu yang pria itu lakukan tampak aneh dan tidak masuk akal, namun sebenarnya ada artinya bagi mereka. Meskipun dia tidak dapat mengetahui niatnya, dia dapat memastikan bahwa pria itu adalah seorang teman dan bukan musuh.

Di sisi lain, Yerim dan Little Bunny sudah bermain dengan harimau.

Keduanya memberi makan harimau itu dalam satu suap sekaligus.

Ketika dia melihat harimau putih itu kenyang, harimau itu akan mengibaskan ekornya yang seputih salju dan berbaring di tanah dengan perut menghadap ke atas, membiarkan Little Bunny meringkuk di atasnya. Yerim melihat itu sangat lucu.

"Masuklah dan kita makan malam." Jungkook menatap tak berdaya pada keduanya yang tergeletak di tanah.

Mungkin dia bisa mempertimbangkan untuk membiarkan mereka memiliki hewan peliharaan...

"Oh! Kami akan datang!"

Yerim kemudian dengan enggan mengalihkan pandangannya dari harimau putih itu dan bersiap untuk makan malam. Pada saat ini, harimau itu tiba-tiba duduk tegak, mata kucingnya tertuju lurus ke luar pintu. Kemudian terdengar suara gemuruh rendah dari tenggorokannya yang terdengar seperti peringatan.

Bam!

Suara kencang terdengar dan pintu besar itu terbuka.

Dua pria berbaju hitam dengan wajah tertutup masker tiba-tiba masuk.

"Ikut dengan kami..."

Sebelum salah satu pria menyelesaikan peringatannya , dia tiba-tiba melihat harimau putih bengal di samping Yerim.

Berdasarkan profesionalisme dan akal sehatnya, cukup baginya untuk mengetahui apa arti makhluk hidup di hadapannya ini.

Ini bukan harimau putih biasa dari kebun binatang!

Pria itu berdiri tertegun selama sekitar tiga detik.

"Maaf, kami salah tempat!" Salah satu dari mereka bereaksi lebih cepat, dia menarik temannya dan ingin pergi.

Namun, harimau putih itu meraung keras. Itu melesat berdiri seperti panah berbulu dan memblokir pintu.

Raungannya menyebabkan Yerim gemetar dan dia merasa gelisah.

Di alam liar, satu auman dari harimau putih bisa memindahkan gunung. Dan saat ini, mereka mengalaminya begitu dekat.

Adapun salah satu pria berpakaian hitam, kakinya gemetar dan dia hampir jatuh langsung ke tanah karena auman harimau putih itu.

Ketika mereka melihat bahwa harimau itu tidak segera menerkam mereka, kedua pria itu segera berlari menyelamatkan diri.

Sangat cepat, dua anak buah Jungkook bergegas masuk, terengah-engah, "Bos! Apakah Anda baik-baik saja?!"

Salah satu dari mereka melihat harimau putih di pintu masuk dan ketakutan. "Itu ... Itu ..."

"Apa yang terjadi?" Jungkook bertanya dengan suara rendah.

"Beberapa orang masuk tanpa izin, tetapi mereka jelas merupakan tenaga profesional. Ketika kami menyadarinya, mereka sudah berada di sini!" Bawahan menyalahkan dirinya sendiri.