Hidden Marriage [Jungri]

Part 133

Shin Minah menyeret Saeron mundur. "Saeron, tidak ada lagi yang bisa dikatakan padanya. Dia hanya akan bahagia setelah kita semua mati!"

Tetua dan Kim Kibum telah pergi. Hanya Taeyeon dan mereka yang tetap di ruangan.

Shin Minah tidak tahan lagi. "Dia masih membenci kita mengenai apa yang terjadi sebelumnya! Dia tidak hanya hamil dan berbohong kepada kita bahwa itu adalah bayi Jaehyun, tetapi pada akhirnya, dia membuat Jaehyun meninggalkannya dan pada akhirnya memilih Saeron!

"Kami hanya bisa mengirimnya ke luar negeri agar dia tidak mempermalukan keluarga Kim! Kami tidak mengumumkan identitasnya karena seseorang mungkin mengetahui mengenai masa lalunya!

"Kami bahkan tidak memberi tahu Tetua tentang hal ini, jadi kami sudah sangat membantunya! Dia pantas menerima apa yang terjadi padanya! Hak apa yang dia pegang untuk membenci kita ?"

"Minah, diam!" Kim Woobin tampak tidak nyaman.

Itu adalah salah satu noda paling gelap dalam hidupnya ...

Saeron bergabung, "Ibu, tolong jangan bicarakan itu lagi. Bahkan jika Jaehyun oppa tidak menyukai eonni lagi, aku seharusnya tidak bersama dengannya. Akulah yang membuatnya menderita selama ini ..."

Taeyeon benar-benar terkejut.

Apa?

Begitu banyak hal yang telah terjadi selama ini?

Dari apa yang dikatakan  Minah, Jaehyun telah bersama Yerim sebelumnya? Yerim hamil di luar nikah dan berbohong bahwa itu adalah bayi Jaehyun?

Setelah menjalankan bisnis selama bertahun-tahun, indera penilaiannya terhadap seseorang telah menajam.

Tidak peduli bagaimana dia melihatnya, Yerim tidak terlihat seperti seseorang yang akan melakukan itu.

Taeyeon bertanya, "Apakah kamu yakin itu yang sebenarnya, dan tidak ada hal lain lagi yang kamu sembunyikan?"

"Apa lagi yang bisa aku sembunyikan ?! Aku merawatnya selama kehamilannya. Dia mengatakan kepadaku bahwa itu adalah bayi Jaehyun. Setelah Jaehyun kembali dari luar negeri, dia mengatakan kepadaku bahwa dia tidak pernah tidur dengan Yerim sama sekali! Apakah kamu tahu betapa malunya aku? " Ekspresi Shin Minah menjadi gelap ketika dia diingatkan tentang masa lalu.

Kim Woobin menyela, "Taeyeon, Aku tahu kamu berpikir bahwa Minah dan aku kejam, tetapi banyak hal telah terjadi. Setiap keluarga memiliki kerangka di lemari mereka."

"Cukup," suara sedingin es gadis itu menggema di ruangan yang sunyi.

Shin Minah menyipitkan matanya pada Yerim dengan ekspresi jijik. "Kami telah menyentuh bekas lukamu yang sensitif, ya? Sekarang, kamu merasa malu? Apa yang telah kamu lakukan?"

Setelah beberapa saat, Yerim mendongak dengan mata jernih. "Apakah Anda tahu apa hal terbodoh yang pernah saya lakukan? Itu adalah tidak memberikan sepenuh hati untuk mencintai Jaehyun. Itu juga tidak memperlakukan Saeron seperti saudara kandung saya dan tidak menyembunyikan apa pun darinya. Hal paling bodoh yang saya lakukan adalah menangis dan mencoba menjelaskan, dan memohon kepada kalian semua untuk percaya bahwa saya tidak melakukannya! Saya benar-benar minta maaf. Anda dapat memikirkan apa yang Anda inginkan sekarang. Itu tidak ada hubungannya dengan saya. "

Yerim lalu pergi.

Taeyeon dengan cepat mengikutinya. Ketika dia berada di pintu, dia berbalik dan menatap Kim Woobin dan Shin Minah. "Kalian memilih untuk mempercayai dua orang luar daripada putri kalian sendiri. Kalian benar-benar memperluas pandanganku setiap harinya! Perhatikan baik-baik  siapa yang ada di sekitar kalian!"