21 Januari, panitia Panwas mulai melaksanakan koordinasi 3 pilar, dimana hari pertama yaitu memenuhi rapat minggon di Kecamatan Cilawu. Seperti biasa pukul delapan pagi Ghina sudah berada di Kantor Panwas dan membersihkan kantor tersebut, usai itu ia bisa bersantai ria depan teras kantor, mengisi waktu luangnya dengan mengisi buku bujo, ngelist apa yang sudah dilakukan, dan menyempatkan membaca Al-waqi'ah sebaga challenge W-30 H, sesekali ia mengulang kembali hafalan surah pendek.
"Assalamu'alaikum," sapa pak Danang.
"Wa'alaikumsalam" jawab Ghina langsung bersalaman.
"yang lain belum pada datang?" Tanya pak Danang menanggalkan ranselnya diatas meja.
"Belum pak, pak Danang mau kopi?" Ucap Ghina basa basi.
"Boleh neng, biasa saya mah luwak aja ya!" titah pak Danang.
"Siap pak, masih ada kok stoknya," balas Ghina langsung pergi ke dapur, kemudian datanglah pak Farhan.
"Assalamu'alaikum," sapanya memasuki kantor.
"Wa'alaikumsalam, eh pak Ketu, gimana hari ini minggon kecamatan ya?" Tanya pak Danang memulai obrolan.
"Iya pak, kita start jam 10 kata pak Miftah sekarang masih ada urusan Bu camatnya," balas pak Farhan.
"Oh gitu, kalo suratnya sudah ada pak?" Tanyanya lagi.
"Sudah pak, ada di Algi," mendengar suara pak Farhan Ghina berinisiatif untuk membuatkan teh manis, lalu dihidangkan bersama dengan kopi luwak yang dipesan pak Danang.
"Terima kasih Ghin, Oh iya persyaratan lamaran kerjanya nanti tolong lengkapin ya, cuma kurang SKCK, SKD, sama pas foto ukuran 3 x 4 dua lembar background merah, ditunggu ya sampai hari kamis, sekalian sama yang lain kurang di foto nya, nanti kalo sudah tolong susun berkasnya lalu taro di meja kerja saya ya Ghin, bareng sama Algi." Ucap pak Farhan mengintruksikan.
"Oh gitu ya pak, besok aja pak Ghina sama Algi mau ke SMA legalisir ijazah nanti sekalian mampir ke puskesmas buat bikin SKD," jelas Ghina.
"Iya gapapa Ghin, lebih cepat lebih baik," jawab pak Farhan.
Setelah semua panitia Panwas kumpul di kantor lalu mereka pergi ke kecamatan untuk menghadiri minggon.
"Bapak ini suratnya, tinggal ditandatangani" ucap Algi seraya memberikan selembaran kertas kepada pak Farhan.
"Iya Al makasih ya, kamu udah bikin arsipnya?" Tanya pak Farhan.
"Sudah pak, udah disimpan di meja kerja bapak," jawab Algi.
"Sip, terima kasih ya. Oh iya Al, kita mau pergi ke kecamatan, kamu tolong belikan kertas Hvs ukuran F4 sama A4 2 rim, lem kertas 3 biji, gunting ukuran sedang 3, trigonalklip, hanger jepretan, sama nanti tolong cek tinta printer, terus sorenya, tolong ambilkan cap Panwascam di toko stample sinar jaya dekat pasar Cilawu." Perintah pak Farhan.
"Siap, laksanakan!" ucap Algi lagi lagi sok sigap.
"Sip, Ghina jagain kantor ya disini, kalo ada tamu nanti kabarin aja, tanyain kepentingannya apa, takutnya kami pulangnya kesorean gapapa Ghina pulang duluan aja," ucap pak Farhan ramah kepada Ghina.
"Oh, siap pak," balas Ghina seraya tersenyum.
"Nanti kunci rumahnya titipkan aja ya ke kakak saya!" timpal pak Rifqi.
"Oh, muhun pak, siap." Balas Ghina menutup obrolan.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALIANSI
Random"Susah ya kalo sudah terikat, tapi hati menjalankan dengan berat🍂" Hembusan nafas kasar Ghina memenuhi ruangan pekik yang berukuran lumayan besar ini, bangunan tua yang tak ramai penghuni ini sudah dikontrak 2 bulan yang lalu oleh salah satu inst...
