N

1 0 0
                                    

Menjelang malam dalam perjalanan, suasana bis sedikit hening dan sunyi, semua  gorden kaca jendela bus menutup, cahaya lampu mobil sedikit remang, menyisakan suara lajuan mobil, hembusan ac dan beberapa orang yang belum tidur.

"A Kenzha, jangan lupa foto aku nanti kirim ya!" titah Deena.

"Sekalian, aku juga send ya a," timpal Mey.

"Pokoknya, foto kita semua lah, a! " ucap Zilfa menambahkan.

"Iya siap, sabar, nanti tungguin aja, soalnya file nya itu harus dipindahkan dulu ke handpohone," balas a Kenzha

"Ok a, jangan php lho, nanti mau aku post di fb, boleh kan?" tanya ghina.

"Boleh dong, nanti sertakan hastag Kenzha potret ya Ghin!" titah a Kenzha seraya tersenyum bangga.

Ghina merebahkan tubuhnya di kursi jok mobil, hari ini lumayan lelah, sedikit cape, tapi tak kalah seru, kala Ghina bisa meluapkan waktunya dengan ngobrol bersama temannya, menikmati suasana ziarah, dan mengguratkan kenang karena sudah dipertemukan dengan sosok a Kenzha.

Dibelakang kursi jok a Kenzha, Ghina menautkan senyum simpulnya, mengedarkan pandangan ke arah a Kenzha dengan penuh rasa haru dan syukur, sesekali ia menunggu kicauan dari sosok tersebut,  bercerita, sharing dan memberikan petuah. Hal itu sedikit lebihnya bisa membuat suasana hati Ghina membaik, damai, tentram, dan penuh dengan kejutan.

ALIANSITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang