RANDOM STORY LK || LIZKOOK

LK 47 : NOT CLEAR II

Saat ini Lisa tengah menemani haruto Belajar di perpustakaan kampus. Kata pemuda itu, dirinya tengah kesulitan dalam membuat proposal untuk mata kuliahnya besok. jadi haruto meminta lisa untuk membatu dirinya mengerja-kan proposal tersebut. dengan baik hati lisa pun mau membantu haruto, untuk dalam mengerjakan tugas nya itu.

Semenjak putus dari jungkook, lisa lebih banyak mengisi kekosongan hatinya dengan belajar. Dengan di temani pemuda yang umurnya jauh di bawah dirinya ini. Entah lah lisa merasa begitu nyaman bila dekat dengan haruto. Bahkan pemuda itu sering menghiburnya jika dirinya tengah merasa kesepian. Lisa merasa hatinya damai dan tentram bila dekat dengan haruto.

Namun tak berselang lama, Rosè datang ke meja tempat mereka belajar, yang kebetulan letaknya berada di paling pojok. "Lisa, Aku mau bicara sama kamu." Ujar gadis bersurai panjang itu.

Lisa melirik rosè. "Aku sedang sibuk rosie." Jawab lisa, meski dirinya masih kesal akan pengakuan rosè, yang menyatakan cinta padanya tempo hari lalu. Tetap saja lisa tak bisa marah begitu lama dengan gadis itu.

"Aku mohon, ini sangat penting." Ujar rosè sedikit memaksa.

"Yak, kenapa memaksa Lisa Noona sih? Lisa Noona tengah sibuk mengajari ku belajar, tau!." Ujar Haruto tak terima.

"Aku tidak bicara pada mu ya Anak kecil." Jawab rosè menanggapi ucapan haruto dengan acuh.

"Aku bukan anak kecil ya!" Pemuda itu tak terima di katai anak kecil. Padahal tingginya saja, jauh di atas gadis berambut blonde itu.

"Kau itu masih kecil ya, Jadi lebih baik kau pergi dari sini. Karna Aku punya urusan yang sangat penting dengan lisa. Dan anak kecil tidak perlu tau..." Gadis itu menyuruh haruto untuk pergi dari sisi lisa.

Belum sempat Haruto menanggapi ucapan rosè yang terus saja mengatainya anak kecil itu. Namun Lisa lebih dulu menahan nya. Dan mengisyartkan dirinya untuk pergi dari sini. Haruto sebenarnya tidak mau, tapi dirinya juga tak bisa membantah perintah lisa. Maka dengan rasa kesal pemuda itu pun beranjak meninggalkan mereka berdua.

"Kamu mau bicara hal penting apa rosie?" Lisa bertanya dengan nada yang sedikit malas.

"Aku tau aku salah, karna jatuh cinta padamu. Tapi aku mohon, tolong bantu aku kali ini saja. Karna mungkin setelah ini. aku akan mulai belajar untuk bisa melupakan cinta bodoh ku ini pada mu. Dan aku akan berusaha, kembali menganggap mu seperti seorang sahabat lagi Lis." Ujar gadis itu memelas.

"Memang nya kamu kenapa! dan apa yang aku bisa aku bantu, buat kamu rosie." Lisa bertanya dengan suara lembut. Karna mendengar perkataan rosè tadi.

Rosè pun tersenyum kearah lisa. "Aku cuman mau belajar sama kamu. Gitu aja kok gak lebih." Ucap gadis itu pelan, dengan senyum konyol.

"Ya ampun aku kira ada hal penting apa, dasar kau ini..." Ujar lisa mendengus sebal.

Rosè terkekeh, melihat lisa yang merajuk karna dirinya. "Maaf kan aku.... karna Semenjak kejadian hari itu, kau sering mengabaikan aku. Aku jadi tak punya kesempatan bercanda dengan sahabatku ini lagi." Ujar rosè dengan memompotkan bibirnya.