Al & El || 09

61 15 0
                                    

Hiiii kembali lgi dengan saya

Jangan lupa vote dulu sebelum baca!!!

Happy reading!!

***


"Bang, jangan angkat berat-berat dulu!!!" Suara cempreng itu berasal dari arah depan,

"Apaan sih, orang cuman ginian doang kok, posesive banget lo!!"kesal seseorang yang sedang mengangkat galon berisi air.

"Ya itu berat bang, kan kata dokter nggak boleh angkat yang berat-berat dulu, ntar bisa kebuka lagi jaitanya,"

"Cerewet lo zak, kek cewe,"ucapnya

Ya, mereka adalah darrel dan zaki yang sedang adu mulut.

"Gini-gini juga gue perhatian ama lo,"ucap zaki

"Iya deh yang paling perhatian,"ucap darrel

"Harusnya lo itu bersyukur punya adik kek gue,"ucap zaki dengan bangga

"Kenapa??"tanya darrel

"Karna gue ganteng,"ucap zaki dengan pd nya

"Pd itu tydak sehat ya kawan,"ucap darrel

"Yaudah sini, galonya biar gue yang taruh di dalem,"ucap zaki dengan tangan yang ingin mengambil alih galon nya di tangan abang nya.

"Nih,"darrel memberikan galonya

Zaki pun mengambil galonya dan langsung melangkahkan kakinya menuju dalam.

"Gue sebenernya bersyukur banget punya adik kek lo zak, tapi yang gak gue pinginin itu sifat tengil lo,"gumam darrel lirih, ia tersenyum saat mengingat-ingat kebersamaanya dengan zaki.

☆☆☆☆☆

Darrel sekarang berada di kamarnya sedang berbaring,tadi tiba-tiba saja perut nya terasa nyeri jadi ia beralih ke arah kamar nya dan berbaring di kasurnya.

"Bang lo gak papa kan??"tanya zaki yang baru saja memasuki kamar nya

"Assalamualaikum,"ucap darrel mengingatkan

"Ehehe iya, maap-maap"zaki menyengir

"Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh,"salam zaki

"Waalaikumussalam warohmatullahi wabarokatuh, gue gak papa, khawatir bener,"ucap darrel

"Yaiyalah, gue gamau lo itu mati, bisa-bisa gue gak punya temen buat adu bacot lagi,"ucap zaki sambil terkekeh

"Lo do'ain gue mati??"tanya darrel sinis

"Hehe enggak bang, becanda"ucap zaki dengan mengangkat dua jarinya membentuk pich.

"Duduk sini zak,"ucap darrel dengan menepuk sebelah nya

Zaki duduk mengikuti arahan darrel.

"Lo bantuin gue buat ngedeketin dokcan yang di rs ya,"ucap darrel

"Bayar berapaa??"tanya zaki

"Sama abang lo sendiri masa minta bayaran lo!!"kesal darrel

"Becanda bang,"ucap zaki dengan cengiran nya.

"Iya ntar gue bantuin lo deket ama dokcan yang kata lo,"ucap zaki

"Panggilanya ganti, itu panggilan sayang gue ke dia,"ucap darrel tak terima

"Dih, blom jadi apa-apa jugaan, udah posesive aja,"cibir zaki

"Bodoamat,"ucap darrel

"El,ki!!"teriak zerin dari kamar sebelah

AL & EL [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang