48 - Melarikan Diri

48 6 0
                                    

- Meskipun aku harus mundur dan mengalah percayalah aku akan maju dan berjuang kembali di waktu yang tepat - Kenzo Alliandra Callins.

Seperti yang diketahui selama beberapa tahun ini Nay memegang kendali penuh atas hak asuh Kezia dan Kenzi karena Kenzo waktu itu yang memang memberikannya.

Namun, Kenzo waktu itu memberikan kendali atas hak asuh kedua anaknya karena untuk berjaga-jaga saja jika dirinya meninggal kini saat semuanya terungkap bahwa sebenarnya Kentara yang meninggal bukan Kenzo membuat pria berambut pirang keemasan itu ingin semua kembali seperti semula.

Kenzo tidak ingin Nay merasa terbebani lagi dengan hak asuh yang sempat diberikannya dulu, Kenzo bisa pastikan semua kembali seperti semula dan mereka akan hidup sesuai dengan jalurnya.

Kenzi yang saat ini masih dalam pemulihan setelah kecelakaan yang dialaminya sudah tampak lebih baik bahkan pria kecil tampak lebih ceria mengetahui sang Papa sudah kembali dalam hidupnya.

Sementara itu Nay lebih terlihat sering mengunjungi makam Kentara mencurahkan isi hatinya disana bahkan meminta orang untuk mengganti nisan itu dari yang sebelumnya tertulis Kenzo Alliandra Callins kini nisan itu benar-benar tertulis Kentara Allandra Callins.

Dan lagi nisan yang tertulis atas nama Kentara kini berubah menjadi nama kepala proyek yang meninggal di hari terjadinya kecelakaan proyek tersebut.

Mario sebenarnya tak tega melihat Nay adik angkatnya begitu terpuruk bahkan sejak kejadian terungkapnya tukar peran itu Nay tak pernah lagi mengeluarkan suaranya, gadis berambut cokelat kemerahan itu diam seribu bahasa bahkan saat Kenzo mencoba mengajaknya bicara, gadis itu pergi berlalu meninggalkan nya dan kedatangannya kerumah sakit benar-benar menjenguk Kenzi saja.

Kenzo paham Nay butuh waktu untuk memahami segalanya begitupula dengan dirinya, pria berambut pirang keemasan itu akan mengambil langkah mundur untuk sementara waktu sampai keadaan benar-benar memungkinkan untuk mereka bicara kembali, Kenzo berjanji akan menjelaskan segalanya pada Nay karena Nay berhak mengetahui alasannya.

🌗

Kennandra dan Kalea juga rutin berkunjung ke rumah sakit untuk menjenguk Kenzi membuat pria kecil itu jelas saja senang namun, saat mendengar ternyata anak Kenzo bukan Kenzi melainkan ada Kezia dan Ken Jr membuat Kalea benar-benar senang mendengarnya, ia berandai-andai seandainya Kenzio putranya menikah tentu saja ia akan punya cucu yang lucu dan menggemaskan seperti ketiga anak-anak Kenzo ini.

"Gimana keadaan kamu jagoan?" Tanya Kennandra tersenyum sambil memberikan satu papperbag berisi mainan.

"Enzi udah sembuh kok grandpa," sahut Kenzi tersenyum.

"Good boy, anak jagoan sudah sembuh." Kalea tersenyum mengusap kepala Kenzi.

"Wah Ken juga ada disini, gak mau pisah sama bang Enzi ya?" Kennandra kini menggendong si bungsu yang ikut berbaring disamping Kenzi tadi.

"Bang Ji, atit," sahut Ken Jr menggemaskan.

"Bang Enzi, Ken. Bang Enzi," geram Kezia.

"Kak Ji, malah telus." Ken Jr cemberut membuat semua tertawa.

Kezia cemberut pada adik bungsunya akan berusia dua tahun itu.

"Princess gak boleh marah-marah," bujuk Kalea pada Kezia.

"Tapi, adek Ken ngomong nya gak bener grandma," keluh Kezia.

"Kan adek Ken masih kecil, Zia sebagai kakak ngajarinnya harus sabar gak boleh marah-marah," nasehat Kennandra tersenyum.

"Okay grandpa," sahut Kezia tersenyum.

Kenzo memasuki kamar inap Kenzi kemudian mengecup kepala Kenzi dengan sayang. "Gimana keadaan kamu jagoan?"

My Ice Prince In RealityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang