awal mula pertengkaran.

1 1 0
                                    


Aku percaya dirimu yang dulu, aku tidak percaya dengan cintamu yang sekarang.



HAPPY READING.




Bintang membawa mobil sendiri untuk menjemput Jeffano dan berangkat  mengantar bekal untuk Raga, tidak lama setelah sampai untuk menjemput Jeffano, ia sudah datang lebih dulu karna gurunya lebih dulu menghampiri Bintang.





"Fano, mamah baru aja mau masuk ke kelas kamu, aduh bu maaf jadi ngerepotin udah anterin anak saya sampai sini." ujar Bintang, Jeffano langsung menghampiri ibunya.

"Enggakpapa Bu, tadi anak ibu habis nolongin anak yang jatoh dari ayunan." jelas ibu Guru yang mengantar jeffano keluar.

"Fano kamu habis nolongin temen kamu?" tanya Bintang, jeffano mengangguk.

"Bagaimana kondisi anak itu bu?"


"Anaknya langsung dibawa ke rumah sakit, ibu dari anak itu jemput dia dan melarikannya kerumah sakit." jelas Bu guru.


"Kasihan anak itu."


"Saya masuk dulu ya bu,"


"Oh iya Bu Guru, sekali lagi makasih ya udah anterin anak saya."

"Sama-sama."




Jeffano masuk kedalam mobilnya bersama Bintang, ia langsung berangkat menemui Raga, saat diperjalanan Jeffano terus menceritakan kejadian tadi.



"Oh ya? Fano sangat pintar, mamah Bangga. Kalo kamu udah gede nanti, harus saling membantu ya sama orang, bantu orang yang kesusahan, dan kebaikan." llirih Bintang menjelaskan.


"Iya mah, harus saling tolong menolong? Yang sering dikatain mamah saat Om Angga lagi kesusahan ya?" tanya Jeffano.



Memang akhir akhir ini, Perusahaan Angga temanya Bagas dan Bintang itu sangat turun dramatis, klien banyak membatalakan kerja sama dengan perusahaan milik Angga. Yang membuat pengeluarannyaa pun cukup banyak.



Wanita itu mengangguk mengiyakan perkataan anak kecil itu. sampai akhirnya mereka sampai didepan rumah sakit Medika, Kebetulan Bagas sedang menanggani Pasien di rumah sakit yang sama dengan Raga.



Bintang berpapasan dengan Bagas, yang habis mengantarkan pasiennya. Jeffano sudah lebih dulu memanggil om nya itu.




"Om Bagas!" teriak Jeffano.

Bagas melirik, dan melihat Bintang dan Jeffano yang sudah berdiri di belakangnya, ia langsung saja menghampiri keduanya.

"Loh kalian berdua kesini? Haiii jeff!" tanya Bagas, Jeffano bersamalan dengan Bagas.

"Haii juga om, om tadi Kiran udah dijemput sama auntie tapi auntie kayak habis nanggis gitu." ujar Jeffano.

BintangRaga [SELESAI] Tahap REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang