kembali drop

31 20 0
                                    


Dari pada harus ambil nyawanya ambil saja nyawaku aku tidak sanggup melihat nya terluka.

ByRagaDeandra

Saat itu orang tua Bintang datang dengan ngos-ngosan karna dapat kabar bahwa Bintang dilarikan kerumah sakit karna teman teman Bintang sudah pulang sejak tadi malam.

Bundanya panik, karna kabar ini baru ia ketahui."Satya kabar adik kamu gimana?" tanya Wulan tergesa-gesa.

"Bun bun, udah jangan khawatir. Bintang baik baik aja kok," ujar Satya sembari mengusap punggung nya.

"Ceritanya gimana, kenapa bisa seperti ini," tanya ayah Bintang dengan nada menyengat.

"Ceritanya panjang yah," Hardi ayah Bintang menghela nafas.

"Coba ceritakan," suruh Hardi

Satya menceritakan secara detail ceritanya dengan jelas, Bundanya sangat kaget. Perbuatan anak Sma jaman sekarang sangat kejam. Bahkan bisa bisa nya samapaii merundung orang yang tidak bersalah.

"Ceritanya gitu Bun tapi Bintang gak ngasih tau namanya, dia ngasih tau kalo dia di guyur air kotor." Jelas Satya.

"Gak boleh di biarin harus dilaporin guru," ucap Hardi take terima anaknya di rundung.

"Anak anak Haraya bakal nyelidikin siapa orangnya, mereka juga udah ngelaporin ke guru," sambung Satya.

Beberapa menit kemudian dokter Bagas datang, dengan wajah tegangnya itu dan langsung memasuki ruangan Bintang.

"Dok, kenapa dengan anak saya." Tanya Wulan tegang.

Dokter Bagas tersenyum."Nanti saya kasih tau, tunggu dulu diluar Bu saya akan melakukan yang terbaik," ucap dokter Bagas.

Saat itu dokter Bagas hendak memeriksa kondisi Bintang, tetapi detak jantungnya semakin melemah. saat itu dokter Bagas keluar dengan wajah sedikit kusam DAN tidak tahu Harus mengatakan hal apa.

"Gimana dok keadaan Bintang?" tanya Hardi.

Ia menggeleng pelan."Kondisinya semakin buruk, tadi Bintang mulai drop lagi. jantungnya melemah harus ada pendonor jantung jika tidak–" Wulan langsung memotong pembicaraan dokter Bagas.

"Donor jantung saya saja dok, saya siap." ucap Wulan membuat Hardi dan Satya serentak kaget.

"Maaf saya tidak bisa bertindak gitu aja, donor jantung itu harus cocok dengan jantungnya saya menyarankan salah satu keluarga dicek," saran dokter Bagas.

"Yaudah coba punya saya dok," pinta Wulan.

Satya Dan Pak Hardi sempat melarang, tapi Wulan tetap memaksa akan melakukan ini. Demi anaknya.

"Mari,"ajak dokter Bagas.

BintangRaga.

Hari ini adalah hari yang buruk bagi teman teman Bintang, harus mencari pelaku bullying pada Bintang. tidak ada satu tanda tanda pun di area gudang.

Aidren masuk kedalam gudang."Nemu gak?" tanya Aidren pada teman teman nya.

"Gue gak Nemu tanda apa-apa disini," ucap Angga, yang masih mencari barang Bukti.

BintangRaga [SELESAI] Tahap REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang