Pertama Sekolah Haraya.

286 140 183
                                    

Meninggalkan sesuatu yang ia miliki itu seperti halnya harus memulai kehidupan baru.
Bintang EmaliaSandra_

HAPPY READING.

"Non Bintang, bangun Non." desak pembantu.

"Ish Bi kenapa si masih pagi juga, au ah ngantuk." jawab Bintang sembari membuka matanya yang hanya sebelah terbuka dan kembali menutupnya.

"Astaga Non, ini udah jam setengah 8 Non, harus bangun. ini hari pertama masuk sekolah, non!" tegurnya lagi, Bi Minah sembari panik menepuk bahu gadis itu.



"Hmm... " gadis itu sembari melihat jam yang ada di tangannya.

"What! Bi. ko gak bangunin dari tadi, terus ka Satya? udah berangkat apa Belom. ish Bibi sih! " Celetuk, gadis itu sambil pergi kedalam kamar mandi. setelahnya Ia langsung memakai baju seragam putih abu dan dengan membiarkan rambut dan poni nya itu terurai kedepan.

"Non sarapan dulu di bawah, bareng Den Satya, "suruh Bi Minah.

"Gak dulu deh Bi, Udah telat juga masuk sekolah." katanya.

"Selamatt pagii Adek  Sayang." Beber seorang lelaki. ya saudaranya sembari melangkah menemui Bintang.

"Pagi juga ka satya, tumben Rapih, ganteng, Kakak Gue gak lagi kesambet? hahaha." celetuk Gadis ini.
     

Melihat seorang laki-laki  yang gagah berambut seperti Artis-artis yang ada di drakor, membuat ketampanan nya semakin di depan. Author  juga Kagum sama Kakanya Bintang! Skippp.


Terusin dulu ceritanya.


"Idih bisa aja Adek Gue, Gue udah Ganteng dari Bayinya kali." ungkap Satya, dengan Begitu banyak kepedeannya.

"Yaudah deh Ka, berangkat yuk." Ajak Bintang, sembari membawa roti yg ada di dapur sebagai Sarapan pagi. Mereka langsung bergegas Untuk Berangkat dengan Mobilnya.

(bodoh sekali roti emang dimakan bukan dibuat pembalut ekek)

Sekarang, Bintang memulai kehidupan baru disekolah Barunya, dengan hidup yang lebih baik bersama salah satu  sahabatnya.

Penasaran ya siapa sahabatnya hayo tebakk!!

"De kamu mau di anterin kekelas kamu gak?"ajak satya.

"Gak usah Kak. Tunjukin aja ruang gurunya, Nanti gue sama Guru aja kekelasnya. Malu kan dianterin sama kakak."

"apalagi, Nanti banyak yang Naksir sama kakak, Sahabat gue aja suka sama kakak. dan–" Beber Bintang, nyerocos dan terpotong oleh ucapan Satya

"Stttt... Dek. kamu tuh kali-kali sama kakak jangan nyerocos mulu, Lama-lama kakak jadi budeg gara-gara denger kamu ngomong." lanjut  Satya, Setelah memberi tahu dimana Ruangan yang harus Ia temui. Satya langsung pergi kedalam kelasnya, dia berada dikelas 12 IPA 1.

"Iya-iya maaf, yaudah deh Ka. Aku kesana dulu."

Pov ruang guru

BintangRaga [SELESAI] Tahap REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang