[ OBSESSION SERIES I ]
"Lo bukan cinta sama gue, tapi terobsesi!"
"You're wrong honey, I love you and i'm obsessed at the same time!!"
- O B S E S S E D F R I E N D -
Start : 12 Januari 2022
Finish : 07 Maret 2023
Highest rank🏆
#1 - Umum [ 30 Mar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•••
Restu yang diberikan oleh alam semesta menjadikan sebuah kisah mereka yang sempat diterpa badai besar kini perlahan sirna hingga menimbulkan kesan kebahagiaan yang selalu tercipta di antara keduanya.
Semesta mengizinkan mereka untuk berbahagia kali ini, setelah melewati berbagai permasalahan dan juga rintangan yang bisa dibilang sulit untuk di lalui. Mereka berdua, Sasha dan juga Farel pada akhirnya bisa menghabiskan waktu bersama dalam euphoria kebahagiaan yang indah, meskipun tanpa adanya tanda hubungan yang jelas.
Karena bahwasannya, Farel masih dengan kisah cinta bertepuk sebelah tangannya kepada Sasha yang hingga kini masih belum bisa mengekspresikan perasaan yang sebenarnya seperti apa.
Awan biru memenuhi langit hingga terlihat sangat indah untuk di pandang. Matahari bersinar cerah, seolah menunjukkan rasa bahagianya akan kedekatan mereka berdua yang semakin terjalin dengan kuat.
Deru angin menerpa, menembus tiap kulit keturunan kaum Adam dan juga Hawa yang tengah bermain bersama di tengah-tengah hamparan bunga matahari yang berdiri dengan sempurnanya.
Seruan tawa yang bermakna kebahagiaan terus terdengar dari kedua mulut mereka karena menikmati momen kali ini yang benar-benar membuat mereka melupakan seluruh masalah yang pernah tercipta sebelumnya.
Sasha merentangkan salah satu tangannya, mencoba menarik pakaian milik Farel yang kini sekarang tengah berlari untuk menghindarinya. Decakan kesal terdengar, karena gagal untuk menangkap Farel.
"Cie, gagal nangkep gue." Farel berseru mengejek dengan sesekali menoleh, untuk menatap Sasha yang tengah mengejarnya di belakang.
Berawal dari Farel yang mengambil es krim di tangan Sasha dan melahap nya sampai habis, dirinya sekarang harus menghindar dari amukan sang monster cantik yang marah karena makanannya di ambil.
"Brengsek! Sini nggak lo!" Sasha makin murka dan semakin mempercepat laju larinya. Hingga senyuman puas terukir di kedua bibirnya karena berhasil meraih pakaian Farel dari belakang, hingga menyebabkan pria itu terkejut dan langsung terjatuh ke belakang.
"Aduhhh..."
Sasha tertawa melihat Farel yang terjatuh karena aksinya. Untung saja dia sempat menghindar saat pria itu terjatuh, jikalau tidak, mungkin sekarang dirinya akan tertimpa oleh tubuh Farel yang dibilang besar nan tegap itu.
"Gimana? Masih mau ngeremehin gue hem?" Bisiknya kemudian menarik telinga Farel membuat pria itu meringis. Tangannya spontan memukul tangan Sasha.
"Aw, lepasin telinga gue njir. Ini sakit banget lho." Ujarnya memohon.
"Ini balesan karena udah makan es krim gue!" Sentak Sasha kesal. Dia semakin memperkuat jewerannya.