39

677 46 0
                                    

Ya ampun apa aku benar benar melakukan pada lisa. Dia bahkan tidak melukai seujung kukuku pun. Dia benar benar tidak menghindari pukulanku. Setelah ancaman dariku.

Jiso : jen kamu berhasil , dia telah menyerah terhadapmu,aku tak menyangka monyet itu menyerah dengan mudah terhadapmu..

Aku tidak mendengarkan jiso dan yang lain yang sedang merayakan kemenanganku, aku tidak menikmati kemenanganku , aku menyesalinya.
Aku mempermalukanya lagii..
yang tau aku harus mencari lisa..
Aku harus memeriksa lukanya, apa aku benar benar menonjok matanya..
Dia pasti kesakitan sekarang..

Ketika aku  akan melangkah aku bertemu wali kelasku,

Jen apa teman temanmy sudah siap untuk lomba melukis..
Kuharap kalian kali ini memenangkannya..

Aku mengangguk kepada dosenku , dia berjalan meninggalkan ku, ku urungkan niatku mencari lisa , aku harus menyiapkan teman temanku..
Ting , suara notifikasi hp ku berbunyi kulihat chat masuk dari hp ku , wendi ?
Wendi memberitahuku lisa tidak bisa bareng denganku pulang, dan ketika ku bertanya dia membalas..
Kenapa harus dia yang mengabariku, apa lisa tidak bisa menghubungiku sendiri..
Kucoba menelfon lisa, dia tidak mengangkatnya, kucoba lagi lagi, dan kini hp nya tidak bisa di hubungi..

Kemana dia ?
Apa dia marah kepadaku?


Kuberjalan melihat teman temanku sudah memasuki ruangan melukis..
Ku berlari kearah kelas lisa ku lihat pintu kelas tertutup,
Kubuka kelasnya kosong..
Kelas ini lebih seperti tongkrongan bukan kelas, botol minuman, bungkus makanan berserakan, lihatlah botol minuman keras  rokok berceceran disini..
Mataku tidak sengaja menatap mangkok  berisi es batu, handuk , dan bungkus hansaplas, kumendekat, tercium darah di sini?
Darah siapa ?
Apa darah lisa..?

Aku mulai marah sekarang lisa selalu lari dariku setiap aku mencarinya,
Ku pandang kearah lain, di papan tulis, banyak coretan coretan gambar tanda tangan..
Kelas lisa emang paling aneh..
Apa semua guru tidak menghukum mereka, lihatlah mereka mabuk di kelas..






Lisa..
Mataku bener bener sakit, jennie bener bener niat menganiyaya aku..
Aku tidurkan diriku disini di markas geng cristal ,
Ini seperti bar yang lebih indah karena perempuan sexsinya anggota mereka sendiri..
Kutidur di sofa setelah meminum beberapa botol ,
Mereka tidak ada yang menggangguku mereka membiarkan ku tidur ,
Wendi lihatlah dia, dia bener bener menikmatii nya , dia sangat liar sekarang..
Kulihat kristal menghampiriku,

Lisa tidur lah di kamar, diatas ada dua kamar, satu kamar yoona, kita semua tidak ada yang menggunakanya, karena semua barangnya masih di sana, satu lagii kamar jika anggota kami sakit dan tidak pulang, terserahmu pilihlah yang kamu suka tidurlah,

Aku hanya menggangguk dan memilih kamar satunya bukan kamar yoona, aku malas ketemu jennie aku marah ma dia hari ini , aku tidak akan pulang..









Jennie.
Aku hari ini sungguh marah ma lisa, dia menyuruh ku pulang sendiri kemarin , dia juga tidak pulang,
Dia juga tidak menyapaku hari ini.
Lihatlah dia seperti raja sekarang yang sedang di kawall beberapa wanitanya dan laki laki, dia seperti mavia sekarang..
Harii ini akan ada lomba basket kelasku vs kelasnya.
Ini buruk kita bertemu diawal jadi diantara kita akan tersingkir diawal..
Kulihat lisa memakai kacamata hitam, dia hanya memakai kaos basket tapi celananya pensil  apa dia tidak ikut bertanding..

Jiso : jen suamimu itu seperti tukang pijat sekarang dia memakai kaca mata hitam diruangan, kamu menonjoknya sangat keras mungkin kemarin..
Sepertinya dia tidak akan bermain basket hari ini hahaha aku jadii lega..
Kamu seharusnya menonjok dua matanya biar kita menang hari ini jen..

friend zone ( Tamat )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang