BAB 48 : TEMAN BARU

1.8K 97 4
                                    

Happy Reading

.
.
.
.
.

Maaf jika banyak typo

.
.
.



Di dalam kelas Unggulan yang Flora ketahui bahwa dulu dirinya memang dipindahkan disini bersama Amanda. Ahh membicarakan Amanda, Flora menjadi rindu pada gadis lugu itu. Dimana dia?

Setelah dipersilahkan masuk, Flora mengenalkan dirinya kembali karena anak - anak dalam kelas ini tentu saja berbeda dari temannya di kelas yang lama, lagi pula waktu itu dirinya hanya sehari masuk sekolah dan tak masuk - masuk lagi.

Flora mengedarkan kepalanya melihat seisi ruangan dan menemui Amanda duduk bersama gadis itu, gadis yang lima menit lalu ia lihat bersama kekasihnya dan para sahabat kakak kembarnya.

"Flora?"

Flora tersentak saat seseorang memanggilnya.Gadis itu menolehkan kepalanya saat dirinya hendak duduk dibangku yang diarahkan oleh sang guru.

"Amanda."

"Apa kabar?" Flora tersenyum simpul mendengar pertanyaan sahabatnya. Flora mengangguk dan menjawab baik dengan suara lembut. Setelahnya mereka ikut memulai pelajaran seperti biasa.

Sebenarnya Flora sedikit canggung dengan pandangan gadis yang duduk disamping Amanda, gadis itu hanya melirik dengan wajah dingin kepadanya padahal Flora merasa tak punya salah apapun.

Flora yang duduk di baris tengah dari tiga baris deretan bangku dan persis disamping gadis itu, dahi Flora mengernyit seakan mengingat siapa gadis ini, seperti tidak asing di ingatannya.

Lama menekuri pelajaran sesekali memperhatikan gadis manis disebelahnya Flora baru teringat. Yaa gadis disebelah Amanda itu adalah perempuan yang ditunjukkan Elvio pada saat ia sadar kemarin.

Gadis dengan rambut pendek berwarna coklat, terlihat manis dengan kulit putih.

"Ehemm.." Karena melamun Flora tersentak kala deheman seseorang yang duduk bersamanya.

"Hei lo ngelamun terus? Ada apa"

"Ah maaf, aku gak papa kok. Aku cuma lagi mikir aja."

"Haha gak usah minta maaf, biasa aja. Gue cuma negor lo aja, takutnya guru yang negor lo. Bisa berabe kalo hari pertama dapet hukuman!" Ucap gadis yang Flora tau bernama Liona Alysia. Flora tersenyum tipis menanggapi nasehat Lio.

"Makasih." Setelah Lio mengucapkan sama - sama bertepatan dengan bell istirahat pertama.

Flora terdiam di bangkunya kemudian segera membereskan meja miliknya.

"Lo mau ikut ke kantin?" Tanya Lio yang kini sudah bersama kedua temannya, ya gadis itu cukup populer di kelas. "Ehh kalian duluan aja, aku harus keruang kepala sekolah." Flora karena ingin ke ruangan kepala sekolah, entahlah tadi saat Evan mengantar nya lelaki itu sempat meminta Flora jika sudah jam istirahat untuk keruangan nya.

Lio dan kedua temannya mengangguk mengerti dan pergi ke kantin.

"Flo ayok ke kantin." Ajak Amanda menghampiri bangku Flora.

Flora menongak ke atas karena posisi Amanda yang berdiri, "Kamu duluan aja Man! Aku nanti nyusul, mau keruang kepala sekolah dulu soalnya."

"Ohhh gitu, Eh btw kamu belum kenalan kan sama Jessica?" Perkataan Amanda spontan membuat Flora melihat gadis yang bernama Jessica tersebut. Jelas sudah wajahnya membenarkan dugaannya, ia jadi teringat ucapan sang Kakak yang mengatakan bahwa jiwa nya memasuki tubuh Jessica. Sungguh - sungguh tak masuk akal, apakah ini dunia novel? Ada hal semacam itu di dunia ini.

FLORATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang