Spring For Chanyeol

Sequel#13

Suara rengekan dan tangisan Sean serta Aeri terdengar memenuhi ruang keluarga di kediaman Ayah Park. Sean demam sejak pagi ini dan terus merengek menginginkan kehadiran kedua orang tuanya. Aeri pun tak mau kalah, putri pasangan ChanHun itu juga menangis dan tak bisa di diamkan sejak bangun pagi tadi.

Ayah Park, Paman dan Bibi Smith sampai kelimpungan mengatasi keduanya. Mereka telah mencoba menghubungi Chanyeol maupun Sehun, namun sama sekali tidak ada jawaban.

Hingga Guan Lin datang membawa kabar buruk.

"Chanyeol Hyung dan Sehun Hyung mengalami kecelakaan mobil!"

Para kerabat dan keluarga pasangan ChanHun baru saja tiba di Canada setelah beberapa jam lalu mendapat kabar mengenai kecelakaan yang di alami keduanya.

Kabar mengenai kecelakaan tersebut telah di beritakan pada portal berita televisi dan koran di seluruh Canada. Laporan berita mengatakan bahwa mobil dengan tiga penumpang di dalamnya itu menukik tajam ke bahu jalan dan berakhir menabrak pohon besar di sana karena ada sebuah truk dari arah berlawanan yang melaju kencang tanpa ada tanda-tanda akan berhenti ataupun berbelok. Lagipula tidak ada belokan di jalan itu.

Seolah sang supir truk sengaja melaju di satu garis lurus dengan mobil yang ChanHun tumpangi dan ingin menabrak mereka. Hal yang menyebabkan supir sewaan Chanyeol banting stir ke arah kanan hingga mobil mereka menabrak pohon yang ada di bahu jalan.

Bagian depan mobil hancur akibat tabrakan tersebut dan berakhir meledak setelah beberapa saat. Sementara sang supir sewaan di temukan dalam keadaan tewas akibat hangus terbakar, Chanyeol dan Sehun sendiri justru tidak di temukan di tempat kejadian perkara. Keduanya di nyatakan hilang pasca kecelakaan terjadi, sementara supir truk yang menjadi tersangka tunggal saat ini telah melarikan diri dan menjadi buronan.

Ayah Park akhirnya mengerahkan seluruh anak buah dan koneksinya untuk mencari keberadaan anak dan menantunya. Di sisi lain, Dennis Oh yang mendapatkan kabar tersebut harus di larikan ke rumah sakit akibat serangan jantung dan harus melakukan operasi dadakan.

"Huaaa... Sean ingin Daddy dan Mommy....!"

Sean yang berada di panti asuhan dalam perawatan Bibi Smith dan beberapa kerabat bersama Aeri terus saja menangis meminta kehadiran orang tuanya. Anak itu terserang demam sejak pagi ini dan terpaksa harus ikut di boyong terbang ke Canada karena seluruh keluarga dan kerabat juga pergi ke sana setelah mendengar musibah yang terjadi pada Chanyeol dan Sehun.

Bukan hanya Sean yang terserang demam, namun Aeri juga. Meski keduanya tidak tau menau mengenai apa yang telah terjadi pada orang tua mereka, namun seolah memiliki ikatan batin yang kuat, kedua anak itu juga bersusah hati karena musibah yang menimpa orang tua mereka.

Pihak keluarga memang sengaja tidak memberitahu Sean mengenai musibah tersebut dan mengatakan bahwa mereka akan menjemput Daddy dan Moomynya di Canada untuk menenangkan, namun anak itu tak mau berhenti rewel sebelum bertemu dengan kedua orang tuanya.

Pencarian pasangan ChanHun dan supir truk yang kabur tengah di lakukan, begitu juga dengan penyelidikan mengenai kecelakaan tersebut.

Jadi, dimana Chanyeol dan Sehun sebenarnya berada? Apakah mereka baik-baik saja?

"Supir truk telah di temukan!"

Guan Lin berseru seraya memasuki ruang makan panti asuhan dimana ada keluarga dan kerabat pasangan ChanHun di sana yang tengah sibuk menenangkan Sean yang lagi-lagi menangis mencari orang tuanya. Sudah satu Minggu berlalu sejak kecelakaan itu terjadi, namun Chanyeol dan Sehun belum juga di temukan keberadaannya.

Dan Sean masih saja demam. Anak itu bahkan baru saja keluar dari rumah sakit karena demamnya cukup tinggi tiga hari yang lalu sehingga membutuhkan penanganan intensif dari dokter. Tubuhnya yang dulu gembul kini berat badannya berkurang banyak karena sering menolak makan jika belum bertemu dengan Daddy dan Mommynya.