Guru Aneh

70K 2.8K 10
                                    

"Selamat pagi semuanya," sapa Bu Tari guru matematika.

"Pagi juga Bu," balas seluruh anggota kelas.

"Pr matematika Minggu lalu kumpulkan sekarang," ucap Bu Tari.

"Baik bu,"

Mereka mengumpulkan buku mereka ke meja guru.

"Coba buka kitabnya halaman 124, di sana ada soal satu sampai lima, yang bisa cari jawabannya nanti dapat tambahan nilai. Ibu kasih waktu tiga menit untuk pahami rumusnya," ucap Bu Tari.

"Baik bu," jawab beberapa siswa.

"Bu tari udah gila apa gimana? nasa ngasih waktu tiga menit, mana rumusnya panjang," bisik Kayla pada Leoni.

"Iya, kita coba aja dulu," balas Leoni.

"Kita pasrah aja lah," ucap Zion pada Aran dan Alvin.

"Yang bisa kerjakan nomor satu langsung ke depan," ucap Bu Tari.

"Saya Bu," ucap Ayu langsung maju ke depan.

"Baik silahkan Ayu, tolong papan tulisnya di garis tengah ya," balas Bu Tari sembari menyodorkan spidol.

"Iya bu," balas Ayu.

"Yang bisa bikin nomor dua maju," ucap Bu Tari.

"Saya Bu," ucap Leoni kemudian bergegas ke depan.

"Iya Leoni silahkan," ujar Bu Tari.

Sembari menunggu Ayu dan Leoni mengerjakan soal di papan tulis, Bu Tari juga mengoreksi pr dari muridnya.

"Ini kenapa jawabannya banyak yang sama persis?" tanya Bu Tari.

"Ibu nanyeeaa kenapa jawabannya bisa sama? Ibu bertanyea-tanyea? ya jelas sama lah Bu, kan soal yang ibu kasih sama semuanya gimana sih dasar guru aneh," ujar Zion kemudian tertawa.

"Ohh jadi gitu? kalo bener ini kamu yang bikin, habis ini kamu kerjain soal nomor tiga," ucap Bu Tari.

"Enggak Bu, makasih. Saya enggak perlu dapet nilai tambahan, biar yang lain aja," balas Zion tersenyum manis.

"Udah ketebak, kalo pr ini kamu nyontek kan?" tanya Bu Tari.

"Iya Bu tau aja deh," balas Zion cengengesan.

Ibu Tari hanya menggelengkan kepalanya.

"Yang merasa nyontek keluar sekarang!" pinta Bu Tari.

"Dengan senang hati Bu," ucap Zion langsung keluar kelas.

"Gara-gara Zion!" kesal Kayla sembari menghentakkan kakinya kemudian menyusul keluar.

"Aishh!" umpat Belvia.

"Awas lo Zion!" batin Stefani.

"Udah gue duga sih," gumam Alvin.

"Pasrah ajalah," ujar Aran.

Rata-rata dari Meraka semua banyak yang nyontek, kini di kelas hanya tersisa enam orang.

"Ini cuma sisa enam orang yang jujur dan enggak nyontek?" tanya Bu Tari membulatkan matanya melihat seisi ruangan.

"Iya Bu, sepertinya begitu," ucap Leoni.

"Apa pelajaran matematika sesulit itu? atau cara ibu yang kurang baik dalam menjelaskan?" tanya Bu Tari.

"Sepertinya otak mereka yang enggak mau Nerima Bu hehe," ujar Ayu.

"Aduhhh gawatt ini," balas Bu Tari menggelengkan kepalanya.

Sementara mereka yang di suruh keluar kelas malah asikan makan di kantin.

"Zion lo bayar punya gue, gara-gara kecerobohan lo kita juga harus keluar," ucap Kayla.

ALLE | PERJODOHAN SMA (END)✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang