Setelah satu Minggu berlalu sidang pertama pun selesai di laksanakan dan sidang masih terus berlanjut sampai kasus ini tuntas.
Setiap harinya Leoni selalu di bully habis-habisan,
Dan selalu mendapatkan luka, luka yang lama belum kering dan luka baru makin bertambah.Dean selalu ada menemani Leoni, namun ketika Leoni di bully Dean tidak ada di sisinya karena Dean juga harus mengikuti proses pembelajaran yang tidak boleh di tinggalkan karena mereka sudah memasuki semester genap yang mana beberapa bulan lagi akan ujian kenaikan kelas.
Mama Dean melarang keras Dean berhubungan dengan Leoni, karena takut anaknya kenapa-kenapa. Mama Dean juga sudah membaca berita di televisi dan di sosial media tentang Leoni yang melakukan percobaan pembunuhan kepada temannya.
Saat ini Belvia datang ke sekolah menggunakan kursi roda, karena kedua kakinya lumpuh untuk sementara dan tidak tau kapan sembuhnya.
Belvia harus melakukan kemoterapi dan rawat jalan supaya kakinya bisa membaik."Lihat, Belvia datang ke sekolah."
"Itu Belvia!"
"Kasihan banget harus Pake kursi roda."
"Gue sedih banget lihat kak Belvia "
"Kasihan ya, semua ini gara-gara Leoni anjing."
"Kak Belvia pucat banget "
"Semoga kak Belvia cepat sembuh "
"Kak Belvia harus naik kursi roda gara-gara si Leoni psikopat itu!"
Leoni membelah padatnya kerumunan siswa dan Siswi kemudian menghadap Belvia.
"Belvia! maksud ko apa nuduh gue yang dorong lo?!" tanya Leoni dengan suara meninggi.
"Emang lo yang dorong gue kenapa nggak sadar hm?!" balas Belvia.
"Kapan Bel?! perasaan kita nggak ada berantem dan kita nggak punya masalah, pas hari kejadian kita baik-baik aja dan kita sempat ketawa bareng di kantin," lirih Leoni.
"Enggak punya masalah?! Lo tu iri kan sama gue? Makanya Lmko dorong gue!" balas Belvia.
"Ihh Awas Bel, jangan deket-deket sama dia," ucap salah satu siswi.
"Enggak tau malu banget sih," ucap seorang siswa.
"Diam kalian ya! gue nggak ada urusan sama kalian semua!" bentak Leoni.
"Leoni! Dmdasar psikopat kamu mau ngebunuh anak saya!" ucap Mama Belvia kemudian menarik rambut Leoni dengan kasar.
"Saya nggak lakuin itu! dia sendiri yang mau bunuh diri!" balas Leoni.
"Alasan kamu! siap-siap aja masuk penjara kamu!" pekik Mama Belvia di telinga Leoni.
"Ma, Belvia takut bangettt. Belvia nggan mau lihat wajahnya serem banget. Belvia masih trauma berat Ma," ucap Belvia.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALLE | PERJODOHAN SMA (END)✔️
Roman pour Adolescents(Semua cerita lengkap) "Please lo tolak sekarang juga! gue enggak kenal sama lo! gue nggak tau kehidupan lo seperti apa sehingga kedua orang tua kita menjodohkan kita seperti ini," ucap Alvin. "Eh curut! lo pikir gue mau nikah sama lo! kehidupan gue...