21. Rat

1.3K 136 3
                                    

🐶

X

🐻

Terhitung sudah lima hari berlalu semenjak Jeno sadar dari komanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terhitung sudah lima hari berlalu semenjak Jeno sadar dari komanya. Haechan, dengan wajah cerah berjalan sembari menenteng satu rantang makanan ditangannya memasuki ruang rawat suaminya.

Cklek.

"Mas aku ba— LOH!? MAS KOK TURUN DARI KASUR SIHH??!!"

Jeno, yang baru keluar dari kamar mandi meringis mendengar suami manisnya berteriak nyaring.

"Sayang kita di rumah sakit. Jangan berisik."

Haechan cemberut dan segera menarik Jeno untuk kembali ke kasur.

"Mas sih! Baru juga sembuh, malah udah turun-turun dari kasur."

"Kan aku udah bilang, kalo mau apa-apa bilang sama akuuu!" kata Haechan sembari menyelimuti Jeno.

Jeno yang melihat wajah kesal Haechan hanya bisa tertawa kecil.

"Jangan ketawa!"

Jeno menahan tawanya dan menarik Haechan agar duduk disisi kasur.

Cup!

"Maaf, tadi mas kebelet jadi ke kamar mandi sendiri," ujar Jeno setelah mengecup kilas bibir Haechan yang mempout kesal.

Haechan yang mendapat ciuman tiba-tiba mengalihkan tatapannya dan mendengus kecil.

Jeno tersenyum tipis dan memeluk pinggang suaminya. Ia kecup pipi Haechan kilas,"Kamu tadi bawa apa sayang?"

"Mas mau dong." Haechan melirik Jeno masih dengan tatapan sedikit kesal. Ia lepas pelukan Jeno dipinggangnya dan berdiri.

Haechan ambil rantang yang ia bawa tadi dan menatanya di meja kecil yang disediakan Rumah Sakit untuk pasien makan.

"Aku bawain samgyetang (sup ayam ginseng) buatan mama."

"Kata mama ini bagus buat pemulihan," lanjut Haechan menyodorkan sendok pada Jeno.

Jeno menatap sendok ditangan Haechan lalu wajah suaminya. "Kamu gak mau nyuapin mas?"

Haechan mendengus kecil. Ia duduk di pinggir kasur Jeno dan menarik rantang berisi samgyetang agar lebih dekat, ia sendok dan tiup perlahan sebelum menyodorkannya pada Jeno.

Jeno tersenyum dan menerima suapan dari suaminya.

Dengan telaten Haechan menyuapi Jeno, hingga ditengah suapannya Jeno berujar,"Sayang kamu makan juga."

Haechan mengangguk dan menyuapkan satu suap kemulutnya. Maniknya berbinar merasakan bumbu dan tekstur ayam yang pas.

"Enak?" Haechan mengangguk dan menyuapkan satu suap lagi.

"Enak banget mas!"

"Samgyetang buatan mama emang gak ada tandingannya, nanti aku minta resepnya ah." Jeno terkekeh dan mengusap surai suaminya.

Setelah itu Haechan kembali menyuapi Jeno dan sesekali dirinya hingga samgyetang habis tak tersisa.

Setelah makanan habis Haechan membereskan bekas makanan dan setelahnya membantu Jeno membersihkan diri.

"Oke! Suami aku udah ganteng lagi!"

Jeno yang duduk di atas kasur menimpali,"Jadi tadi aku gak ganteng?"

Haechan mempoutkan bibirnya dan menangkup wajah Jeno. Ia tatap serius setiap jengkal wajah suaminya,"Mnn...."

"Ganteng kok. Tapi sekarang tambah ganteng, soalnya wangii!!"

"Berarti tadi aku bau gitu?"

Haechan berdecak dan melepas tangkupannya. "Iya, mas tadi bau kayak tikus got."

Jeno mengernyitkan alisnya dan menyentil bibir Haechan.

"AW!?"

"Mas kok bibir aku disentil!?" Haechan menatap tak percaya kearah Jeno sembari memegangi bibirnya.

"Kebiasaan kamu kalo ngomong."

"Masa mas disamain sama tikus got?"

Haechan mendengus kecil."Biarin aja sih. Lagian tikus got gak semuanya jelek."

Jeno semakin mengernyit, heran.

"Emang ada tikus got ganteng?"

Haechan terdiam sebentar,"Ada kok. Itu yang chef tikus."

"Chef tikus?"

"Itu loh... Ratatouille!"

"Mas masa gak tau!"

Jeno berkedip beberapa kali, selanjutnya ia hanya bisa terkekeh dan menarik Haechan agar tidur bersamanya.

Haechan yang mengerti suaminya ingin istirahat menuruti keinginan Jeno dan meringsek masuk kepelukan suaminya.

Jeno elus belakang kepala Haechan dan hirup dalam wangi khas suaminya. Ia tersenyum dan bergumam sebelum terlelap,"Oke... aku tikus gantengnya kamu."

"Lee Jeno tikus milik Haechan."

°

°

°

°

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Apaan sihhh

Aku lelah dgn ke-uwu-an iniiiಠ ೧ ಠ

God when??

Saya juga mau uwu²anಥ‿ಥ

[nohyuck] papa, daddy & twinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang