15

4.5K 305 3
                                    












"Yang ngajak makan lo, kok lo cuman makan dikit?" Tanya gracia saat melihat shani sudah menyisihkan mangkuk baksonya

Sore itu Mereka sudah berada di grobak bakso pinggir jalan langganan shani dekat taman

"Gk , maap , gue dah kenyang" ucap shani setelah meminum es jeruknya

"Kok.." protes gracia

"Lu makan aja yang banyak biar cpt besar" potong shani melihat raut wajah gracia

Masih menatap kesal shani, gracia terus menyendokan bakso ke dalam mulutnya

"Pinter" ucap shani tersenyum manis menimbulkan lesung pipinya

Sesaat gracia tertegun

"Pantes aja banyak fans nya, cantik" puji gracia dalam hatinya

Gracia mengalihkan tatapannya menuju mangkuk baksonya dengan tatapan kosong

"Auramu berubah jauh shani, yang dulu selalu di buly sekarang kamu tumbuh menjadi gadis dengan fisik yang hampir sempurna, tapi aku merasa kamu terlalu jauh" lanjut gracia bermonolog di hati dalam lamunannya

"Ayo keliling habis ini" ajak shani membuyarkan lamunan gracia

"Kemana?"

"Menikmati waktu" lirih shani tanpa menatap gracia

Gracia sedikit aneh melihat raut wajah shani yang berubah-ubah, dan lihatlah sekarang

Wajah yang tadinya tersenyum hangat berubah menjadi dingin

"Hibur aku" ucap shani lagi masih dingin

"Terserah" balas gracia sambil menyedot es jeruknya












-Pasar malam-

"Ayo main lempar gelang ge" pinta shani melihat permainan di sekitaran pasar saat mereka duduk di sisi terotoar

Gracia menatap cengo

"Aneh" celetuk gracia

"Kenapa?"

"Lu yakin?"

"Kenapa gk?"

Sekali lagi gracia menatap penampilan shani dari atas ke bawah

Sekali lagi gracia menatap penampilan shani dari atas ke bawah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Lo kyk bocah" sarkas gracia

"Sekali ini saja, " pinta shani

"Sendiri aja"

"Gw mau lo ikut gracia"

Gracia menarik nafas panjang lalu menghembuskannya

Teringat shani masih berduka, apa salahnya menghibur mengikuti keinginannya, fikir gracia

Seketika gracia bangkit lalu mengulurkan tangannya

"Ayo!" Ucap gracia sedikit terpaksa

Shani menyambut uluran tangan gracia dengan sedikit riang




CHEATER (GreShan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang