19

4.6K 294 21
                                    


Pagi harinya.

Gracia membuka matanya dan meregakan tangannya ke atas sambil menguap

'Bugh'

'Awshh' ringis shani, namun kembali menutup matanya dan tertidur kembali

"Astaga.!" Kaget gracia

Tak sengaja tangannya meninju wajah shani

Gracia tersadar bahwa ia bangun dalam ke adaan memeluk tubuh shani  dan menaruh wajahnya di ceruk leher shani

Gracia loading sebentar

Lalu dengan cepat ia menyingkap selimut setelah mengingat sesuatu yang terjadi semalam

Benar saja

Gracia terbangun dalam ke adaan naked, sedangkan shani masih mengenakan pakaian fullnya

Kembali gracia menutup tubuhnya dengan selimut hingga menenggelamkan kepalanya

"Hiks , gila, ilang perawan gue!" Monolog gracia sedikit menyesal sambil menghentak-hentakan kakinya

Tersadar ada pergerakan shani memeluk tubuh gracia dan menariknya agar kembali merapat dengannya

"Cup cup cup, bobo lagi yuk" ucap serak shani khas bangun tidur tanpa membuka matanya

Wajah gracia memerah

Padahal semalam ia mengumpat bahwa shani adalah murahan, namun lihat sekarang

Sepertinya ia terkena pelet shani

"Apa gininyang di rasakan siska?!" Monolog gracia sendiri pelan

"Dia tidak ada apa-apa nya di banding kamu,  sedikitpun . di hati aku sudah penuh dengan mu " celetuk shani yang mendengar ucapan gracia tadi

"Lo denger?!" Kaget gracia lalu menjauh dari shani sedikit mendongak menatap shani

Shani mengangkat kepalanya agar lebih leluasa menatap wajah gracia

Shani mengangkat kepalanya agar lebih leluasa menatap wajah gracia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kamu mau tahu satu hal gracia?" Tanya shani

"Apa?"

"Kamu lebih sempit dan desahan mu terlalu memabukan di banding siska" ucap shani sambil tersenyum menggoda gracia

'BUGH!'

"Awshhh.. " ringis shani hampir menggelap pandangannya terhuyung ke kasur sambil memegangi kepalanya yang berdenyut seketika

"Brengsek lo!" Ketus gracia setelah melayangkan pukulan mautnya tepat di jidat shani

"Sa-Sakit awsss sakit ge!" Ringis shani mengusap-usap jidatnya yang sepertinya sudah memar

Kekuatan gracia tidak bisa diragukan

Setelah ini, sebaiknya shani harus berfikir seribu kali jika hendak menggodanya

CHEATER (GreShan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang