22# Dua Pekan

605 16 1
                                    

Happy Reading All

























Hari-hari Alika jalani tanpa adanya kehadiran seorang Farez. Makin tambah-tambah Alika merasa ada keanehan dengan, Farez. Lelaki itu bisa betah tidak bertemu dengannya.

"Za," panggil Farez.

"Hmm?" gumam Alika yang masih sibuk dengam jahitannya.

"Kayaknya saya gak akan bisa kuat kalau sehari gak ketemu kamu," katanya.

Alika berhenti menjahit dan menoleh ke arah, Farez. "Masa?"

Farez menganggukkan kepalanya.
"Yeah, sampai kamu menghilang aja kayak gini 'set' saya mungkin bisa mendatangkan ratusan hacker cuma untuk mencari kamu."

Alika tertawa kalem mendengar penuturan, Farez. Kenapa lelaki itu selalu bisa bersikap manis dan membuat Alika terlihat malu-malu kucing.

"Kamu nih, aneh-aneh aja."

Farez ikut tertawa kecil.
"Beneran!"

"Iya, lagian siapa juga yang mau pergi dari kamu. Apa lagi sekarang kita udah satu atap," kata Alika.

"Satu atap, 'kan? Bukan satu kamar."

"Heh! Belum sah."

"Ayo sekarang kita jadiin sah." Farez menarik tangan Alika dan membuat gadis itu menahan tubuhnya agar tetap terduduk.

"Al! Kamu ah, yang bener-bener aja."

"Kamu sih cantik banget," gombalnya.

"Kalau kamu masih gak mau diem, nanti mulut kamu aku jahit sama kayak ini nih! Mau?"

"Kok kamu mirip aku?"

Alika ketika mengingat momen-momennya bersama, Farez. Gadis itu tersenyum-senyum sendiri seperti orang gila.

"Jadi kangen Ayah sama Ibu."

°°

"Iya, Sayang. Kamu jangan lupa jaga kesehatan juga, ya?"

"Iya, Ibu, Ibu yang harus lebih jaga kesehatan. Itu kan didalem perut Ibu ada adeknya aku."

"Siap, Sayang. Kamu tenang aja, nanti kalau dia udah lahir, pasti jadi bayi yang sehat."

"Aamiin."

"Oh iya, Lika," panggil Kelvin.

"Iya, Ayah?"

"Nanti kan sekitar seminggu atau dua minggu Ibu kamu akan melahirkan, apa kamu mau dateng?"

"Of course, Ayah. Aku harus pulang dong, masa adeknya lahir kedunia, kakaknya gak dateng."

"Ya, kan jauh, nak. Apa kamu berani?"

"Berani lah, kan sama Fa--. . ." Alika menghentikan ucapannya.

Long Live The Psychopath [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang