30. Revenge

7.4K 288 3
                                    

Valerie tidak bisa menutup matanya karena berdebar-debar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Valerie tidak bisa menutup matanya karena berdebar-debar. Di sampingnya, Ethan sudah tertidur pulas sejak dua jam yang lalu.

Ponsel Ethan sudah berada di genggamannya saat ini. Tapi ia masih belum bisa membukanya. Tanggal lahir Ethan, dirinya, ibunya, bahkan Olivia sudah ia coba tetapi gagal.

Ia sempat merutuki Maxime dalam hati karena bisa saja tanggal lahir Olivia adalah salah.

Baiklah, ini adalah kesempatan terakhir. Ia akan mencoba kombinasi angka antara tanggal lahir Zoya, dirinya, dan Olivia. Dan... boom! Valerie tergugu. Air matanya mengalir walau dirinya tidak ingin.

Jarinya dengan cepat menekan simbol aplikasi pesan yang ternyata pesan Olivia diarsipkan. Ia membuka room chat itu tapi riwayat di dalamnya hanya panggilan suara atau video. Sialan! Apakah mereka melakukan panggilan video seks.

Ia terus mengulir layar hingga tanggal di mana Ethan dan Olivia pertama kali bertukar pesan. Tapi ada sesuatu yang lebih menarik. Sebuah video berdurasi satu menit lebih! Dari tampilannya saja ia sudah tahu itu video apa.

Ia tidak menonton karena tidak kuat. Bahkan obrolan Ethan dan Olivia di aplikasi pesan itu sudah membuatnya yakin.

Ethan :

[Send video.]

Koleksi baru.

Olivia :

Hapus, Ethan!

Dengan segera ia mengirimkan video itu pada ponselnya. Sebenarnya dengan bukti pesan Ethan yang selalu mengajak Olivia bertemu saja, Valerie tahu bahwa tuduhan itu benar.

Lalu saatnya menuju aplikasi galery foto. Ia tahu bahwa ada bukti lain yang Ethan simpan, dan benar saja. Ada satu foto Olivia sedang tertidur tanpa mengenakan baju dan video lain yang durasinya lebih lama, hampir setengah jam.

Valerie segera menyimpan ponsel itu pada tempatnya karena merasa ada pergerakan dari Ethan. Ia hanya sempat memindahkan video berdurasi lama pada ponselnya.

Valerie sudah tidak kuat ingin menangis. Dengan segera ia menghubungi Maxime untuk melaporkan bukti yang didapatnya, sekalian untuk menghibur diri sebenarnya.

***

Ethan menggerakkan tangannya mencari kehadiran seorang perempuan yang semalaman menemaninya tidur. Ia membuka matanya setelah tidak mendapati apa pun di sisinya.

"Valerie?"

Ethan melirik jam yang menunjukan pukul delapan pagi lalu turun dari ranjang untuk mencari sang kekasih di seluruh penjuru unit apartemennya.

"Ke mana dia?"

Ethan kembali ke kamarnya untuk mengecek ponselnya, siapa tahu Valerie mengabarinya. Dan benar saja.

ScandalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang