Terjerat Cinta Mas Duda 🔞 (End)

Kolam ikan

Ayah Pram balik lagi nih 💅
Jangan lupa vote dan komen 💗
Selamat membaca 💗🙏
-------

Perkara ikan gurame semalam,Pram di musuhi oleh sang anak yang membuat Sang Istri ikut ikutan memusuhi dirinya maka dari itu Pagi pagi sekali Pram Telah siap dengan pakaian Santai nya,menyusuri jalan desa tempat pertama yang memang Pram niat kan dari Semalam adalah pasar rakyat du mana dirinya dan keluarga kemarin sore berbelanja di sini.
Langkah tegas nya membawa Pram ketempat penjual ikan yang kemarin ia dan Zira datangi.

" Ngapunten mas, Aku arep takon apa iwak isih kasedhiya?" Tanya Pram saat melihat bak ikan kosong padahal hari ini Masih Pagi,Sang penjual ikan yang baru menuangkan beberapa ikan hidup dalam bak menoleh.

" Iya mas, Wah kebetulan dina iki ora ana stok iwak isih mas,Sing ana mung iwak nila iwal lele" Ujar Penjual itu mengingat Stok ikan gurame di tempat nya kosong,Pram menganguk dan berpamitan untuk mencari di mana ada penjual ikan gurame hidup,ia harus menemukan ikan hidup itu kalau tidak mbok yo bisa di amuk dia.

Menikmati keindahan Alam di pagi hari memang lah bagus melihat orang orang yang sibuk berlalu lalang dan mengurus Sawah mereka.

" Hei Pram.." Teriak seseorang dari arah belakang membuat Pram menoleh melihat seorang laki-laki yang seumuran Dengan nya tengah Mengendarai motor jadul

" Loh Sutrisno,aku endak bisa rupa in muka mu lagi,lama tinggal di kampung orang buat mu berubah " Ujar Pram menjabat tangan Sutrisno, Sutrisno tertawa renyah mendengar guyonan teman lama nya itu.

" Ngomong ngomong kamu piye kabare?" Tanya Sutrisno

" Wes sehat Alhamdulillah "

" Tambah seger saja, Mau kemana?"

"Aku iku mau cari iwak hidup untuk anak ku Mau di pelihara "

"Iwak opo?"

" Yo terserah Sing penting ukuran nya besar," Ujar Pram menggaruk perut buncit nya yang terlapisi kaos putih, Sutrisno menganguk

" Ikut Dengan ku saja,aku baru buka tambak dekat rumah Kayak nya pesenan anak mu iku ada di tambak ku" Ujar Sutrisno membuat Pram tersenyum lebar.

" Yo wes Cepat " Ujar Pram naik di atas motor jadul Sutrisno dan Sutrisno mulai melakukan motor nya putar balik menuju rumah.

" Ckk.. pulang pulang langsung buka tambak sebanyak ini kerja apa kamu di kampung orang?" tanya Pram heran sekaligus terpangah melihat lebar nya tambak ikan dan udang milik Sutrisno yang membuat Pram bangga dengan teman lama nya itu.
Sutrisno berdiri di samping Pram ikut melihat luas nya tambak itu

" Mau sebanyak seluas apa pun tambak ku Tetap kalah samu kamu Pram,wong kamu menguasai seluruh pekerjaan Gudang,Sawah, bangunan kamu punya semua"

" CK..malah membandinng bandingkan" Decak Pram membuat Sutrisno terkekeh,lantas Sutrisno mengajak pram ke tengah tambak agar bisa melihat langsung beberapa tambak yang berisikan ikan hidup dan beberapa jenis.
Pram membeli beberapa Ikan yang berukuran besar Dengan jumlah yang banyak tak lupa juga ia membeli 1 kilo udang segar agar bisa di jadikan lauk nanti siang.

" Totalnya 1 juta 2 ratus tak kasih diskon 9 ratus aja" Ucap Sutrisno mengangkat alis nya.

" Sek, aku bawa pulang nya iki Gimana?" Ujar Pram setelah melihat ada 7 Kantong plastik ikan yang berukuran besar di depan matanya.

" Biar anak buah ku antar nanti,kita Cerita cerita dulu sudah lama endak ketemu" Ujar Sutrisno menarik kursi agar Pram ikut duduk.

" Aku harus pulang tadi Pagi endak sempat pamit sama istri"