+×+
"Sayang, nanti pulang lah dulu ke rumah ya ibu baru membuat makanan cukup banyak bawalah beberapa untuk adikmu juga" ucap sang ibu kepada anak sulungnya lewat panggilan telpon.
"Iya Bu, nanti Yeonjun pulang ke rumah sebentar" yang tadi berbicara dengannya ada sang ibu.
Seperti yang dipinta Yeonjun sepulang sekolah ini mampir ke rumah. Rencananya hanya sebentar karena masih banyak tugas dari sekolahnya. Saat ia memasuki rumahnya terdengar dari rumah tengah ayah dan ibunya seperti sedang berbicara serius.
"Selagi Beomgyu tidak pernah bertemu keluarga kandungnya, ia tidak akan pernah tahu fakta ini" Yeonjun bisa mendengar suara ibunya yang sedikit bergetar.
"Irene, tapi bagaimana pun juga aku harus jujur dan bertanggung jawab" sekarang terdengar sang ayah yang berbicara.
Yeonjun memilih untuk bersembunyi karena dia pikir ayah dan ibunya sedang berbicara serius.
"Dengan cara apa? Dengan cara kau mengatakan yang sesungguhnya kepada Beomgyu lalu ia pergi meninggalkan keluarga ini?" Irene seperti tidak bisa menahan emosinya.
"Jika itu keputusannya kita tidak bisa berbuat apapun"
"Jangan katakan kalau begitu, sudahlah Tae ini sudah berlalu. Beomgyu sudah bahagia ditengah keluarga kita, dia sangat menyayangi kita dan Yeonjun begitu pun aku sudah sangat menyayangi anak itu."
"Lalu bagaimana keluarganya?"
"Lalu bagaimana saat kau melakukan tindakan itu, kau memikirkan keluarganya, tidak kan? Lalu kenapa harus memikirkan keluarganya sekarang?"
"Saat aku menculik Beomgyu dari keluarga Jung, aku seperti dirasuki iblis yang dengan teganya memisahkan bayi itu dari keluarganya. Namun saat ini aku sadar aku salah"
Yeonjun terdiam dalam persembunyiannya, dia tidak menyangka fakta menyakitkan ini didengarnya.
"Terlambat Taehyung, sudah 15 tahun berlalu, dan itu kau lakukan untuk membalas kematian anak kita kan. Terus lah tutupi rahasia ini, biarlah Beomgyu terus berbahagia bersama keluarga kita. Toh ku yakin keluarga kandungnya sudah tidak mencari Beomgyu lagi"
"Irene .."
"Cukup biarkan Beomgyu terus bersama kita ku mohon, aku sudah sangat menyayangi anak itu terutama Yeonjun, ku yakin dia tidak akan bisa jika kehilangan adiknya. Jika kau merasa bersalah akan masa lalu cukup menjadi ayah yang baik untuk Beomgyu" Irene sudah mulai menangis karena dia tidak ingin dipisahkan oleh anak bungsunya.
Yeonjun sudah tidak kuat lagi akhirnya dia keluar dari persembunyiannya untuk mencari tahu kebenaran ini.
"Ayah Ibu" panggil Yeonjun yang membuat kedua orang tuanya tersentak.
"Yeonjun..?"
"Apa ini benar?" Tanya Yeonjun dengan pandangan kosong setelah mendengar fakta menyakitkan ini.
"Kemarilah nak" panggil sang ayah pelan.
Fakta yang baru saja Yeonjun dengar ini membuatnya sedikit ketakutan jika sang adik mengetahuinya. Hal itulah yang membuatnya tidak fokus hingga kesehatannya menurun dan berakhir sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Berandal Brother ✔️
Random[END] DON'T PLAGIARIZE ‼️‼️❌❌ Hanya tentang Yeonjun yang selalu bersabar dengan kelakuan sang adik 🐻🦊 |Brothership| |Family| 💢Minim konflik Start : 29.11.22 End : 16.04.23 Don't plagiat okee.. walau ini cerita kagak elit-elit banget tapi ini...