My Berandal Brother ✔️

15. Akhirnya 🐊

+×+

Setelah berpamitan dengan Yeonjun Beomgyu pun pergi untuk mengunjungi keluarga kandungnya dia sudah sangat merindukan papanya. Tak memerlukan waktu lama, hanya beberapa menit perjalanan Beomgyu pun sampai di rumah papanya.

Sepi.

Itulah yang dirasakan Beomgyu saat masuk pertama kali, dia sudah tidak menekan bel lagi karena papanya berpesan jika datang langsung masuk saja.

"Kok sepi, semua orang pada kemana?" Gumam Beomgyu meletakkan tasnya di sofa ruang tamu dan duduk di sana beberapa saat sambil membuka jaketnya.

Ah, dia teringat pasti kakak sulungnya sedang di kantor, kakak keduanya pasti sedang terapi. Jeno memang sungguh-sungguh berkata untuk sembuh, dia rutin terapi untuk menyembuhkan mentalnya. Bahkan ia sudah mulai belajar umum untuk mengejar ketertinggalannya.

"Ke kamar Sungchan saja lah ya" Beomgyu pun menaiki tangga untuk ke kamar kakak kembarnya, siapa tahu saudaranya itu sedang tidur dia jadi punya kesempatan untuk jahil.

Beomgyu sudah ingin membuka kasar kamar kakaknya, agar membuat sang kakak terkejut. Namun tubuhnya tiba-tiba kaku saat mendengar suara samar seseorang yang sedang mengobrol di dalam.

"...... Bisa tidak kita mengatakan kalau ayah angkatnya Beomie yang menculiknya. Jadi, Beomie pasti akan mau tinggal di sini"

Beomgyu jelas tahu jika ini adalah suara saudara kembarnya.

"Nak, tidak ya. Walaupun terbukti jika Taehyung yang menculik Beomie papa tetap tidak setuju kita mengatakan itu kepada Beomie. Jangan ya sayang"

Dan ini adalah suara papanya, ucapan sang papa membuat Beomgyu lemas seketika.

Selanjutnya Beomgyu tidak mendengar jelas pembicaraan keduanya, pikirannya kacau dan penuh memikirkan ucapan sang papa yang terngiang di kepalanya.

"A-ayah.." gumam pelan Beomgyu sambil mengepalkan tangannya.

Ceklek..!!

Terdengar pintu terbuka dari dalam, sepertinya ada seseorang yang ingin keluar.

"Beomie..!!" Jaehyun terkesiap saat mendapati anak bungsunya di depan kamar.

"Papa.." lirih Beomgyu dengan mata yang sudah berkaca-kaca.

Jaehyun gugup seketika, dia takut anaknya ini mendengar pembicaraannya tadi. Sungguh dia tidak ingin menghancurkan keluarga Kim.

"H-hei nak, sejak kapan kamu di sini sayang?" Tanya Jaehyun basa basi.

"Pa, jadi penculik itu ayahnya Gyu sendiri?" Tanya Beomgyu dengan pelan.

Deg ..!!

"Apa maksud kamu, penculik siapa? Ahh kamu sudah makan? Kalau belum temani papa makan ya nak, ayok" Jaehyun berusaha untuk mengalihkan perhatian sang anak.

"Papa jawab Gyu, jadi penculik itu ayah Gyu sendiri?" Tanya Beomgyu lagi menuntut jawaban sang papa.

"Nak itu-"

"Iya ..!! Iya Beomie, penculik itu ayah angkatmu sendiri." Ini Sungchan yang berbicara, sedari tadi dia mendengar pertanyaan Beomgyu dan tampaknya papanya memang tidak ingin memberitahu yang sebenarnya.