Happy Reading❤️🤗
Btw aku penasaran, kalian dapet cerita ini dari mana?
Aku gak nyangka work ini udah lebih dari 20rb pembaca, hiks makasih 😭
Jangan lupa vote komen nya ✨🤗
_____
"Keluarga Dominic ingin mengajukan kerja sama?" Ulang Alex yang merasa heran setelah mendengar laporan dari tangan kanannya, Ben.
Alex memegang anak perusahaan yang berada di sekitar Eropa, sedangkan Alan memegang anak perusahaan yang berada di Asia, dan Liam dua-duanya, tapi untuk sekarang dia lebih ke Asia.
"Benar tuan, ini proposal kerja sama nya" Ben menyerahkan dokumen yang dimaksud.
Alex menerimanya, lalu membaca sekilas dokumen tersebut.
"Bukankah ini mencurigakan, salah satu keluarga berpengaruh di London mengajukan kerja sama terlebih dahulu. Bagaimana menurutmu?" Curiga Alex dan meminta pendapat Ben.
"Saya juga cukup terkejut tuan, tadi pagi sekretaris tuan Dominic mengirimkan saya email. Dan dari berita yang beredar, keluarga tersebut sangat jarang mengajukan kerja sama terlebih dahulu jika tidak ada maksud tertentu" Jelas Ben menjabarkan yang dia tahu.
"Setujui kerja samanya, aku ingin tahu apa yang mereka rencanakan" Alex langsung menandatangani dokumen tersebut.
Dia setuju bukan berarti dia percaya, tapi karena dia merasa ada hal yang direncanakan oleh keluarga tersebut. Entah itu berhubungan dengan keluarga Dirgantara, Alex tak tahu.
Yang pasti dia berharap tidak ada hubungannya dengan Bear kesayangannya.
"Aku tak sabar untuk segera pulang, jika kertas-kertas ini tidak menghasilkan uang, sudah ku bakar dari dulu" kesal Alex.
Alex memang memiliki 2 pekerjaan, jika dulu dia lebih memprioritaskan pekerjaannya sebagai pilot karena malas jika harus memeriksa berkas yang tidak ada habisnya itu,
Beda lagi sejak ada Rara, Alex bahkan rela berkutat dengan tumpukan kertas hanya karena tidak ingin terlalu jauh dari baby bear nya.
****
Lain halnya dengan Alex yang curiga, sang Kakak, Alan menyetujui kerja sama bersama Grisham group tanpa merasa curiga sedikit pun.
Itu karena memang image Grisham group yang tidak pemilih soal kerja sama, sangat berbanding terbalik dengan Dominic group. Asal menjanjikan juga menguntungkan maka mereka setuju.
Kerja sama yang diajukan oleh Arthur tempo hari, ternyata dengan mudah disetujui oleh Alan.
"Owen, atur pertemuaan ku dengan tuan Dirgantara secepatnya!." Titah Arthur.
"Baik tuan, saya akan mengaturnya."
Setelah owen pergi, Arthur tersenyum miring.
****
"Tuan saya berhasil menyogok salah satu direktur rumah sakit tersebut."
"Itu bagus, secepatnya informasikan kembali perkembangannya."
"Baik tuan, ada satu informasi lagi terkait penggelapan dana disalah satu anak perusahaan anda."
"Jelaskan"
"Itu ulah dari direktur perusahaannya, dia menggelapkan dana sebesar $2 Triliun."
"Bawa dia ketempat biasa dan buat keluarganya menderita" Kejam Edward.
$2 Triliun memang tidak akan membuatnya bangkrut, namun Edward paling benci dengan pengkhianatan. Oleh karena itu siapa yang berani bermain-main, maka kematian adalah balasannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jadi Bayi?!
Fantasy"Lah? Ini dimana?! Kok badan gue kaku gini?!" Tentang seorang siswi kelas 11 yang meninggal gara gara keselek biji salak bernama Laura Eka Rahmawati, namun malah terbangun di tubuh bayi 6 bulan istilah nya Transmigrasi. Bayi yang di tempati oleh jiw...