drive thru

862 130 7
                                    

Mari kita buka bulan lahirnya bluesy dengan bahagia 🤟😎

___________________
Begitu keluar kelas Kanina langsung menuju tetangga gedungnya untuk menghampiri Januar. Setelah acara rekonsiliasi tempo hari, Kanina belum pernah lagi ketemu Januar. Namun mereka jadi sering berbalas pesan singkat. Dan kemarin dia ingat kalo masih membawa kemeja Januar waktu Maminya mendapati kemeja asing itu ketika memasukkan baju-baju Kale. Hal itu terjadi karena ART-nya yang nggak tau apa-apa, mengira itu bajunya Kale jadi disimpan di tumpukan bajunya Kale. Jadilah bikin heboh orang serumah, ditambah Kale yang mengompori.

Jadi niatnya hari ini mau dibalikin sebelum lupa lagi. Lelaki itu bilang lagi ada FGD sebentar dengan kelompoknya di salah satu mata kuliah. Setelah sampai di lobby fakultas teknik, Kanina disambut oleh mahasiswa yang baru menyelesaikan kelas di jam kedua. Satu dua ada yang menyapa dan Kanina balas sama ramahnya.

Lalu dari tangga terlihat Samudra berjalan dengan menenteng tasnya.

"Hai Sam!" Sapa Kanina begitu Samudra mendekat.

Pemuda dengan rambut agak panjang itu terkekeh senang. "Weh ada angin apa nih lu nongkrong di FT? Jia lagi nggak ada kelas jam segini," balas Samudra mengangkat telapak tangannya di depan Kanina yang dibalas dengan kepalan tangan.

"Yeeee temen gue bukan Jia doang kali," sahut Kanina mencebikkan bibirnya. Samudra tertawa kecil, masih berdiri di depan Kanina dengan melipat kedua tangannya di depan.

"Oh udah punya temen baru sekarang," ucap Samudra manggut-manggut ringan.

Kanina memutar matanya jengah. "Apasih ngeledek mulu," serunya apalagi muka Samudra yang juga ngeselin banget.

"Ahahaha becanda," balas Samudra.

Mengangguk pelan, Kanina teringat sesuatu. "Tapi makasih lho ya, kalo nggak karena kalian dan segala akal bulusnya gue kayaknya masih dipenuhi rasa bersalah," ujar Kanina separuh tulus separuhnya lagi menyindir.

Samudra langsung mengepalkan tangan ke udara. "Traktiran lah!" Pekiknya semangat.

Belum sempat Kanina membalas, kerah baju Samudra udah ditarik dari belakang hingga membuatnya mundur selangkah. "Lo traktiran sama gue. Jangan minta Kanina," ucap suara Januar yang tiba-tiba udah di belakangnya.

Mengelak cepat melepaskan diri, Samudra menoleh sinis. "Dih sape sih lu! Ikut-ikutan aja. Orang Kanina nggak keberatan," balasnya nggak terima. Ini orang dateng tanpa petunjuk lalu main nimbrung aja.

the dearest Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang