✨xi IPA1✨

125 134 18
                                    

Masa-masa SMA membawa banyak cerita, luka, dan kenangan yang berharga
~Nanda Aprilia Sehana~

Pagi ini Nanda sengaja berangkat lebih cepat, pukul 06.00 wib dari rumahnya dan tiba disekolah pukul 06.50wib. Ia berangkat sekolah bareng sama abang kesayangannya.

Setibanya di sekolah Nanda melihat banyak siswa siswi yang masih berlalu lalang kesana kemari, padahal waktu telah menunjukkan pukul 06.50 wib Waktu dimana sebentar lagi akan diadakannya pembelajaran seperti biasa.

Lalu Nanda pergi kekelas,setibanya di kelas Nanda  melihat Lara yang telah berada di kelas sejak tadi.

"Assalamualaikum La" sambil menaruh  tasnya diatas meja.

"Wa'alaikumussalam Nanda" jawab Lara.

"Keyla belum datang?" tanya Nanda kepada Lara sahabat nya itu.

"Hmm ngga tau Nan, coba Lo chat
deh" jawab Lara

Nanda kemudian meraih ponselnya kemudian langsung membuka aplikasi watshApp

Keyla🐒


Lo belum berangkat key?

Kemana?🤔

Kesekolah lah bego,pake nanya lagi

Hehe gue udah di jalan kok tadi nyokap gue anterin adek gue dulu 
Tungguin gue ya sayang muach😘
  

Idih mau muntah gue 🤢
(Read)

Tak lama kemudian nampak sosok gadis yaitu Kayla "Yuhuu i'm come back"teriak nya dengan suara cempreng nya

"Lama amat lo bangke kami udah berlumut nungguin lo" ujar Nanda sedikit kesal kepada teman nya itu.

"Mana nih gurunya belum masuk?" tanya Kayla dengan antusias.

"Iya belum masuk buk Wati nya" ujar Lara, sambil membaca Alquran kecil milik nya.

"Jamkos" ucap mereka kompak, kemudia Lara langsung menutup Alquran nya dan memasukkan nya ke dalam tas.

Momen bahagia ketika sekolah Ketika ada jam kosong guru tak kunjung datang Kelas menjadi ramai riuh,

Saling bercanda ria, Namun sebagian guru yang melihat kosongnya kelas mengambil sikap untuk memberikan tugas.

Ada siswa yang langsung mengerjakannya, Ada juga yang bersantai sejenak saja, Jam kosong selalu memberikan sebuah kenangan.

Kita bisa belajar sambil bercanda Melewati masa-masa sekolah yang indah dan yang penuh suka-cita.

"Ayo guys kita ke kantin," ujar Lara

"Tumben banget lo Lar, biasanya kan yang ngajakin ke kekantin kan si Keyla sedangkan Lo sholat apa itu nama nya entah lah gak ingat" ucap Nanda.

"Sholat Dhuha Nan, Gue lagi ga sholat Hehe biasa gue lagi dapet,"

"Ohw, yaudah ayok kita kekantin." Ajak Nanda sambil menarik ks dua tangan teman nya.

Di tengah perjalanan tepat nya di tengah lapangan Nanda melihat sosok Marcel yang tengah di hukum sambil menghormat bendera. Lalu, ia pun memutuskan untuk pergi meninggalkan kedua teman nya untuk melihat Marcel.

"Emm Kalian berdua pergi aja dulu gue ada urusan mendadak"  ujar Nanda, yang hendak tergesa-gesa menemui seseorang.

"Mendadak apaan Nan? Paling lo mau lihat cogan di lapangan itukan?" tanya Keyla sambil melirik mereka yang tengah di hukum.

"ASTAGHFIRULLAH zina mata Nan, ingat dosa!" Tambah Lara sambil menasehati sohib nya.

"Aduh bodo ah gue mau kesana dulu papay."

"Lah, lah,? Kok kami dua di tinggal?" tanya Lara, pada Nanda yang sudah pergi menuju lapangan tempat dimana Marcel sedang hormat di tiang bendera.

"Emang suka heran sama tuh anak." ucap Kayla sambil menggaruk kepala nya yang tidak gatal.

•••

Pengen banget punya teman kaya Lara, yang selalu menasehati kawan nya agar berbuat kebaikan😌

Tapi langka banget yah zaman sekarang? Karena langka mati kita menjadi salah satu nya ya readers!🥰

Makasih udah setia membaca cerita "We are different"

Sehat selalu orang baik😁

we are different {On Going}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang