Bagaimana jadinya jika seorang pria dingin menjadi ayah di usia 17 tahun?
𝕽𝖆𝖋𝖆𝖊𝖑 𝖘𝖊𝖗𝖎𝖔𝖓 𝖆𝖉𝖒𝖆𝖏𝖆 𝖆𝖓𝖉 𝕬𝖑𝖊𝖊𝖘𝖍𝖆 𝖈𝖍𝖆𝖓𝖙𝖎𝖐𝖆 𝖘𝖙𝖔𝖗𝖎𝖊𝖘
-----
Kesalahan satu malam berhasil membuat seorang ketua osis bernama Rafael mau...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aleesha baru saja menidurkan kalandra dikamarnya, perempuan tersebut menarik selimut yang dikenakan putranya hingga menutupi dada
Dipandanginya lamat lamat wajah tampan tersebut hingga tidak sadar setetes air mata jatuh dari kelopak mata indahnya.
Aleesha menangis, ia benci ketika melihat bayang bayang Rafael pada diri kalandra. Bocah laki laki tersebut bagaikan kembaran Rafael versi kecil
Tidak.. Aleesha tidak membenci kalandra karena wajah itu, Aleesha hanya benci ketika ia kembali teringat akan pria brengsek yang sudah menghancurkan kehidupannya dulu. Sekarang Aleesha bahagia, ia bahagia hidup berdua bersama kalandra
Jauh dari Rafael dan semua urusan kehidupan pria itu yang akan menyeret Aleesha beserta Kalandra nantinya. Ia tidak kudet sehingga tahu semua tentang kehidupan Rafael sekarang
Perusahaan pria itu berkembang pesat, bahkan hingga disiarkan di televisi padahal kini Aleesha bukan di Indonesia. Melainkan Australia.
Perempuan itu selalu was was jika seumpama ada yang bertanya mengapa wajah kalandra begitu mirip CEO yang pernah di lihat di televisi?? Aleesha tidak akan bisa menjawab pertanyaan itu
Jauh dilubuk hatinya yang paling dalam, Aleesha takut kalandra akan menyadari persamaan itu. ia belum siap mengatakan segalanya
"apa mommy udah nikah?? Daddy kala kemana?"
Hatinya terasa sakit begitu mendengar ucapan yang terlontar dari mulut bocah berusia lima tahun itu. Aleesha tidak bisa menjawab apa apa
Flashback
"Mommy.. maaf, kala bikin mommy sedih" Kalandra segera memeluk tubuh aleesha dengan erat.
se penasaran apapun kalandra pada daddy nya. Jika hal itu akan membuat mommy nya bersedih maka kalandra bersumpah tidak akan pernah menanyakan hal itu lagi pada aleesha
Kalandra lebih menyayangi mommy nya lebih dari apapun.
"Mommy nggak sedih, sayang.." Aleesha menangkup kedua pipi chubby putra kecilnya lalu mencium pucuk kepala bocah laki laki tersebut
"Kala janji ndak akan nanya nanya lagi soal daddy" ucapnya yang membuat Aleesha terkekeh pelan
"Mommy yang harus minta maaf, kal"
"Belum saat nya kamu tau" lanjutnya lagi sambil mengusap rambut kalandra pelan
"apa kala ndak punya daddy?" Pertanyaan itu lolos dari bibir kalandra, membuat seperkian detik Aleesha bungkam
