Bugh!!!
Daniel baru saja meninju bagian wajah milik Kwon Jiyong dengan sangat keras sebagai bentuk pelampiasan kemarahannya pada Park Jiyeon, istrinya.
Kabar mengenai penangkapan Limario yang didalangi oleh istrinya sendiri itu membuat Daniel sangat murka saat ini.
"Singkirkan wajah sialanmu ini dari hadapanku!!!"
Bugh!!!
Daniel kembali melayangkan tinjunya pada orang yang sama.
Akibat pukulan yang didapatkan oleh Kwon Jiyong yang begitu keras itu, hidung milik orang kepercayaan Park Jiyeon itu sampai mengalami keretakan dan mengeluarkan darah yang lumayan banyak dari sana, sehingga darah yang meluber itu berhasil membangkitkan emosi dari Park Jiyeon.
"Apa yang kau lakukan padanya!!!" Park Jiyeon sambil bangkit berdiri, kamudian ia menarik bahu milik Daniel dengan cara kasar, dan,
Plakk!!!
Pasangan suami istri dari keluarga Manoban yang terkenal romantis dan harmonis itu, akhirnya terpatahkan akibat tindakan dari Park Jiyeon yang baru saja telah menampar wajah milik Daniel dengan sangat keras.
Lee Chaerin dan dua rekannya, juga inspektur Song Kang, yang berada di dalam ruang tamu dari mansion Manoban itu menjadi canggung luar biasa karena itu.
"Hmmm." Daniel menggeram marah pada Park Jiyeon sambil menyentuh wajahnya yang sebelah kiri.
"Kau menamparku karena pria sialan ini?!!" Daniel sambil menunjuk ke arah Kwon Jiyong menggunakan jari telunjuknya.
Yang mana saat itu Kwon Jiyong tampak tengah gemetaran dikarenakan dirinya yang ketakutan atas itu.
"Kwon Jiyong pantas mendapatkan pembelaan atas dedikasinya yang telah membantu aku mengungkap betapa berbahayanya putramu itu!" Jawab Park Jiyeon.
"Park Jiyeon! Jaga ucapanmu itu! Kau sama sekali tidak berdasar mengatakan hal itu! Kau boleh membenci putraku, tapi aku tidak akan pernah membiarkan kau sampai mengirimnya ke dalam penjara hanya karena alasan klasikmu yang tidak jelas itu!!!" Daniel membentak Park Jiyeon sambil menatap penuh amarah pada istrinya yang tercinta itu.
Park Jiyeon melipat tangan di dada, lalu iamemberikan perintah pada Lee Chaerin berikut ini.
"Pengacara Lee, tunjukkan bukti bukti yang telah kita dapatkan hari ini, agar suamiku ini mengetahui tentang kebusukan putranya yang dia bangga banggakan itu selama ini!"
Lee Chaerin yang tengah canggung luar biasa itu segera membuka berkas berkas perkara yang telah berhasil ia rangkum dari berbagai sumber, seperti bukti dan kesaksian dari Deb Never, juga dari hasil rekaman pembicaraan Limario dengan Kim Nam Joon.
"Tuan Manoban, menurut bukti bukti yang kami dapatkan ini, dan menurut kesaksian dari orang yang bersangkutan dengan bukti bukti ini, Limario merupakan dalang di balik insiden malam itu yang hampir saja menewaskan nyonya muda Manoban, menantu anda." Ucap Lee Chaerin.
"Apa kau sudah tidak waras?!" Daniel memberikan raut wajah marah pada Lee Chaerin.
"Anda bisa melihatnya sendiri, tuan Manoban." Lee Chaerin lalu menyerahkan berkas perkara tersebut pada Daniel.
Daniel merampas berkas perkara itu dengan cara kasar tanpa sedikitpun berniat melepas pandangannya yang mengerikan itu dari Lee Chaerin.
"Suamiku, apa lagi yang kau tunggu." Ucap Park Jiyeon.
Daniel mulai membuka lembaran dari berkas berkas perkara itu satu per satu, hingga pada akhirnya,
"Ba,,, bagaimana mungkin." Betapa terkejutnya Daniel setelah ia melihat dan membaca semua berkas perkara itu, dan juga saat ia mendengar hasil rekaman percakapan yang sempat terjadi di antara Limario dan Kim Nam Joon itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
I LOVE YOU BROTHER IN LAW(JENLISA)
RomantikJennie jatuh cinta pada suami dari saudari kembarnya sendiri yang juga tak lain tak bukan adalah teman one night standnya, yaitu Lalisa Manoban. "Kau selalu saja memikirkan tentang Jane, kapan kau akan membuka hatimu untukku sedikit saja, Lisa?" Jen...