bab ketiga puluh lima

953 93 10
                                    

.

.

.

Baekhyun dan Chanyeol sedang bingung dengan putra bungsunya karena dari tadi dia hanya memperhatikan mereka tanpa berbicara, tatapannya juga sangat datar tidak seperti biasanya keduanya khawatir jika terjadi sesuatu pada anaknya.



Dokter bilang jika vante baik baik saja tapi kenapa anak itu tidak mau berbicara pada Mereka.



".... sayang... vante... kenapa kamu hanya diam saja nak... apa ada yang sakit.... katakan pada mommy...."Baekhyun menggenggam tangan putranya dia sangat takut jika ada sesuatu yang disembunyikan oleh anaknya dari mereka.



Chanyeol memanggil dokter karena dia masih ingin memastikan bahwa keadaan vante memang sudah baik baik saja.



Dokter mulai memeriksa dan kemudian menjelaskan ".... mungkin akibat dari benturan keras yang terjadi pada tubuhnya ... Sehingga membuatnya mengalami lupa ingatan atau amnesia..."



"... tapi dokter.. hiks... kapan putraku akan mengingat kembali....hiks... dia sampai tidak mengenali kami... Hiks.."tangisannya tidak dapat dibendung lagi karena dia sebagai seorang ibu pasti sangat sedih ketika anaknya tidak mengenalinya.



"... cepat atau lambat dia pasti akan bisa mengingat kembali semuanya...dan saya sarankan jika semua pihak keluarga mengulang kembali kebersamaan dengannya sehingga akan lebih cepat membuat ingatannya kembali..."




Chanyeol memeluk istrinya karena dia tau pasti Baekhyun saat ini benar benar merasa terpuruk sebab kelemahan terbesarnya adalah kedua putranya.

.

.

.

Sedangkan jungkook kini Sedang menunggu victory yang kini dipenuhi dengan perban dan gift, gadis itu hampir meledakkan tawanya karena pria angkuh itu masih saja bersikap sombong disaat tubuhnya dalam keadaan lemah begini.




".....aku sudah bilang jangan tertawa.... tubuhku tidak sepenuhnya diperban.... dan aku bukan mumi..."Victory sangat jengkel sekali karena dari awal jungkook tiba, gadis itu tidak henti hentinya mengejeknya.




".... hahahaha kenapa kau marah....aku hanya mengatakan kalau melihat dirimu sekarang ini...aku jadi teringat dengan mumi... bukannya aku mengataimu mumi... hahaha "jungkook menghapus air matanya saking asyiknya tertawa.





"... owh iya... bagaimana dengan vante... kudengar dia juga kecelakaan....?"Victory memperhatikan ketika jungkook mengambil mangkuk bubur disampingnya dan mengarahkan sendok kedepan bibirnya.




"...ya vante juga kecelakaan... tapi kau tenang saja keadaannya sudah membaik setelah operasi.... sekarang makanlah... mommy mu menyuruhku memberimu makan...."pria tampan itu menggelengkan kepalanya dia tidak suka dengan makanan lembek itu terlihat sangat menjijikkan dimatanya.



Jungkook menahan rahang victory kuat "... kau harus makan...mau tidak mau kau harus tetap makan...."


Victory terus menerus menghindar membuat sendok yang dipegang oleh jungkook menjadi jatuh.


Jungkook Mendengus kesal memang pria dihadapannya ini adalah orang yang paling menyebalkan menurutnya, sungguh jungkook tidak habis pikir bagaimana dia bisa begitu kuat meskipun dalam keadaan sakit begini.



Satu sendok pun tidak ada yang berhasil masuk kedalam mulutnya, tapi jungkook masih mempunyai banyak cara untuk bisa memaksanya agar mau makan.



Cinta Beda Dunia (Taekook)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang