bab keempat puluh sembilan

718 74 5
                                    

.

.

.

Ketika mereka sampai, jungkook dibuat terpana melihat Mansion keluarga Kim yang berubah seratus delapan puluh derajat.

Bukan hanya dia saja yang terpana taehyung pun juga sama. Lain halnya dengan Victory. Pria tampan itu menatap heran karena baru pertama kalinya mansion nya manjadi penuh akan hiasan seperti ini.

Ketiga nya dikejutkan oleh teriakan Baekhyun yang memekakkan telinga.

"... astaga kenapa wajah kalian tampak mengerikan seperti ini..."ucapnya khawatir.

Dia sangat terkejut melihat wajah Victory yang tampak mengerikan ditambah dengan wajah vante yang sangat pucat membuatnya semakin cemas.

Taehyung tersenyum dan menggeleng "...kami tidak apa apa mom.. mommy tidak perlu cemas..."

"... owh syukurlah kalau kalian baik baik saja ..."Baekhyun mengelus dadanya merasa lega.

Victory menatap mommynya dengan serius "...mom sebenarnya ada apa... kenapa mansion tiba-tiba berubah menjadi seperti ini...?"nadanya terdengar ketus, karena dia tidak suka dengan hal hal seperti itu.

Senyuman bahagia Baekhyun mengembang "...owh ini ... kalian ingat kan kalau besok adalah hari pernikahan kalian....?... Jadi mommy ingin acara pernikahan nya itu dilakukan dimansion kita saja..."

Kata katanya bagaikan sebuah bumerang bagi jungkook dan taehyung, keduanya saling menatap dengan tegang.

"...ah mom sebenarnya..."ucapan jungkook terpotong oleh suara Victory.

"... kalau begitu bagus mom...owh kalau masalah pakaiannya bagaimana mom...apa sudah diurus...?"smrik liciknya keluar.

Mengangguk yakin "...ya Vic kau tenang saja... semua nya sudah mommy siapkan ... kalian cukup melakukannya saja...dan kau kookie tugas mu hanyalah memberi tahu mommy siapa yang ingin kamu undang oke... nanti mommy sebarkan undangannya...."

Setelah mengatakan itu, Baekhyun pergi dengan cepat tanpa mendengarkan jungkook dan taehyung yang akan protes.

Victory berjalan dengan angkuh menuju jungkook, tangannya memegang dagu gadis itu agar mau menatapnya.

"... jungkook... walaupun kau sudah menolak ku... namun takdir tetap saja memihak ku... jadi terima saja sayang..."mata bulat itu menatapnya tajam.

"...kau tidak boleh seperti ini Vic....aku tidak mencintaimu... jadi sampai kapanpun aku tidak akan pernah menikah dengan mu..."

Air matanya seketika tumpah, taehyung menarik jungkook kedalam pelukannya.

Menatap Saudara kembarnya nyalang "...kau hanya pria brengsek V... obsesi mu telah membutakan mata mu..."

Victory tertawa terbahak bahak sampai mengeluarkan air mata "hahaha kata kata mu sangat lucu adik ku... hahaha..."menyerka air mata disudut matanya.

Kemudian memutar badannya, berjalan menuju Mansion.

Pelukan keduanya mengerat, jungkook menangis dengan keras, tubuhnya bergetar.

"... kenapa hiks.. disaat kita kembali bertemu hiks.. kita harus menghadapi masalah yang begitu besar hiks.. kenapa selalu saja hiks...ada halangan untuk kita bisa bahagia hiks ...aku bosan Tae hiks...aku bosan kalau harus seperti ini hiks...apa aku harus mati saja baru bisa bahagia hiks hiks..."suara jungkook terdengar pilu, taehyung semakin mengeratkan pelukannya.

Bibirnya bergetar , taehyung juga menangis namun dia mencoba untuk menahannya. Dia tidak ingin terlihat lemah Dimata istrinya.

"... jangan pernah mengatakan hal itu lagi sayang... hati ku sakit mendengar nya..... kalau kau lelah kau bisa bersandar di pundak ku... kita akan mencari jalan keluarnya bersama hm... tidak boleh ada kata menyerah... kita tidak selemah itu hm..."dikecupnya kening istrinya dengan penuh kasih sayang.

Cinta Beda Dunia (Taekook)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang