bab kedua puluh enam

998 91 18
                                    

.

.

.Suasana didalam ruangan itu sangat menyedihkan dimana sang pengantin harus dipisahkan disaat keduanya baru bersatu, tangisan tak dapat dibendung lagi oleh mereka ketika melihat taehyung hanya tersenyum seolah olah sangat tegar padahal dapat dilihat jika didalam tatapan matanya itu terdapat kesedihan yang sangat mendalam begitupun jungkook sudah menumpahkan tangisnya tubuhnya bergetar hebat.


"....by jangan menangis aku yakin di dunia mu, kamu akan bertemu dengan seorang pria yang lebih baik dan lebih mencintaimu dari pada aku......."


Dia tidak masalah meskipun harus merelakan jungkook dengan yang lain yang terpenting untuknya sekarang adalah kebahagiaan istrinya, dia akan melakukan apapun termasuk harus melepaskan cintanya.

Tangan besarnya menghapus air mata istrinya yang terus mengalir deras itu dengan lembut.


Yoongi yang jarang menangis saja kini sudah memeluk Jimin erat, sungguh hatinya sedih melihat pemandangan yang menyedihkan ini.dia sangat kasihan melihat takdir taehyung yang begitu sulit.



Jungkook menggelengkan kepalanya cepat dia tidak ingin yang lain dia tidak perlu yang terbaik, yang dia inginkan hanyalah pria yang ada dihadapannya pria yang begitu dicintainya.



Hatinya sakit mendengar taehyung yang menyuruhnya untuk mencari yang lain sedangkan sumber kebahagiaannya Hanya pada taehyung seorang.

Melihat istrinya semakin keras menangis taehyung jadi tak tega maka ditangkupnya wajah gadis itu agar menghadapnya.


"...... baby dengarkan aku, dunia kita berbeda sayang dan kita tidak boleh egois aku sangat mencintaimu, kalau kamu tetap disini kamu akan musnah dan aku tidak ingin kan itu terjadi......."


Kata kata itu meluncur halus dari bibirnya yang mana membuat Jungkook tersadar bahwa dia tidak salah dalam memilih taehyung sebagai pria yang dicintainya, pria itu sangat mencintainya sehingga rela berkorban untuk keselamatannya.




Taehyung mengecup kening istrinya dan terus memberikan kata kata penenang agar jungkook mengerti dan memahami semua yang dilakukan olehnya adalah semata mata hanya untuk kebaikan jungkook sendiri.


".... tapi Tae kita tidak akan pernah bisa bertemu lagi hiks hiks hiks......."


Semua orang tau bahwa sekarang ini jungkook sangatlah rapuh dan bisa kapan saja hancur.

"....... cinta kita sangat kuat sayang, kita hanya dipisahkan oleh jarak dan itupun tidak akan bisa membuat cinta kita memudar,kita bisa bertemu saat kita tertidur didalam mimpimu aku akan selalu  menunggumu......"


Taehyung mengangkat tangan jungkook dan berbicara pada cincin yang dipakai istrinya.

"..... Apakah Anda bisa mendengar suara saya......?"

Setelah mendapatkan jawaban dari namjoon, dia melanjutkan ucapannya.

"....ini taehyung,Kim taehyung suami jungkook saya hanya ingin meminta sesuatu pada anda tolong jaga Jungkook untukku karena saya tidak bisa berada disampingnya.dia adalah wanita yang sangat saya cintai dan sangat berharga, saya mohon selalu buat dia tersenyum karena saya sudah tidak bisa melakukannya........"



Jungkook menutup mulutnya menahan tangisnya, terdengar seperti suara jin yang menangis kencang dari dalam cincin itu.



"...... taehyung kamu tidak perlu khawatir kami sangat menyayangi jungkook seperti Adik Kami sendiri hiks hiks hiks......."jin yang menjawabnya karena dia dari tadi sudah tidak tahan ingin berbicara pada suami sahabatnya ini.

" ...Jung ini kak jini, kamu harus tegar dalam menghadapi semuanya suamimu saja bisa kenapa kamu tidak......."

Suara lembutnya sudah seperti sang ibu yang sedang menghibur putrinya saja.

"..... hiks hiks kak mungkin kakak bisa bilang begitu karena kakak tidak tau rasanya menjadi aku kak....."


Seokjin tidak menahan tangisnya terdengar suara jungkook yang penuh kesedihan itu.

.

.

.

.

Beberapa saat kemudian terdengar suara namjoon yang memecahkan keheningan.

"........ Baiklah jungkook bersiaplah kakak akan menghidupkan alatnya...."


Maka jungkook memeluk suaminya erat karena sekarang sudah saatnya dia pergi, taehyung juga melakukan hal yang sama pelukannya tak kalah erat matanya terpejam dia ingin merasakan pelukan hangat istrinya untuk terakhir kalinya.

Perlahan Lahan cahaya mulai keluar dari cincin yang dipakainya kemudian cahayanya semakin terang dan memenuhi ruangan semua orang menutup matanya Karena silau  terkena cahaya yang terlalu terang itu.

Tidak lama setelah itu hanya tersisa taehyung yang memeluk gaun pengantin yang dipakai  istrinya sambil tersimpuh.


Semua orang terkejut melihat taehyung yang menjerit memanggil nama istrinya tanganya juga memukul mukul dada dan menjambak rambutnya kuat, dirinya sudah tidak sanggup menahan semuanya bohong jika dia bilang dia tegar dan baik baik saja karena didalam hatinya rasanya ingin meledak karena terlalu nyeri.


Jeritannya terdengar pilu dan penuh luka,Jimin yang melihat sahabatnya seperti itu tidak tinggal diam dengan cepat dia memeluk taehyung dari belakang tapi tenaganya begitu besar sehingga sulit untuk menenangkannya, untungnya yoongi dan Wendy juga ikut membantu.


".....TAE SUDAH HENTIKAN KUMOHON HIKS HIKS JANGAN MENYAKITI DIRIMU SENDIRI......."jerit Wendy.


"Hiks hiks hiks baby kembalilah kumohon........."

Itulah kata kata terakhir sebelum pandangan taehyung memburam dan gelap.

.

.

.


#DIDUNIA JUNGKOOK



Kembali di laboratorium namjoon dan seokjin melihat jungkook yang masih memakai pakaian yang sama pada malam itu kecuali hanya cincin dan kalung pernikahannya saja  yang masih melekat ditubuhnya.


Tatapan matanya kosong dan hampa takut jungkook kenapa napa  seokjin mulai mendekati sahabatnya itu.


".....Jung apa kau baik baik saja?.."


Ketika pandangan mereka bertemu jungkook segera memeluk seokjin erat dan menangis keras , sekarang cintanya telah hilang dan tidak akan pernah bisa dimilikinya sampai kapan pun.


.

.

.

Bersambung













Full sad ya😭






























Jangan lupa vote ya guys 😇

Cinta Beda Dunia (Taekook)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang