Happy reading ✨
"Ten. Ayo bangun nanti kesiangan"
Johnny mengelus lembut pipi gembil Ten, membangunkan pria mungilnya itu yang masih sangat pulas dalam tidurnya.
"Engghh masih ngantuk" Ten membalik tubuhnya memunggungi Johnny.
"Udah jam 7 sayang"
Ten membuka matanya dan mengerjapkanya beberapa kali. Johnny yang gemas melihat Ten mengecup singkat bibir Ten.
"Ihh, jorok tauuu belum sikat gigi udah cium-cium" omel Ten dengan suara khas bangun tidur.
Johnny terkekeh.
"Udah sana mandi, kita udah mau telat"
Ten beranjak dari kasurnya menuju kamar mandi dengan malas.
Setelah selesai mandi, Ten bersiap dengan terburu-buru karena jam sudah menunjukkan pukul 07.20 ia tak lupa memakai riasan wajahnya tipis-tipis. Ten berjalan cepat keluar kamar menuruni tangga. Ten menghampiri Johnny yang sudah menunggu di meja makan.
"Jangan lari" tegur Johnny melihat Ten yang berlari kecil menghampirinya.
"Udah mau telat" Ten langsung duduk dan mengambil piringnya.
Ten melahap makanannya dengan cepat seperti orang yang tidak makan berhari-hari. Johnny menatap Ten, ia menggelengkan kepalanya.
"Pelan-pelan makannya, nanti..."
"Uhuk...uhuk"
"CK" Johnny dengan sigap mengambil air dan memberikannya pada Ten.
"Tersedak kan? Makanya pelan-pelan!" Omel Johnny.
"Udah telat ih. Udah ayok deh berangkat" Ten berdiri dan merangkul tasnya ke pundak.
Ten tidak memperdulikan Johnny yang belum selesai dengan makanannya. Ia benar-benar tidak ingin terlambat.
"Terus ini gimana? Nggak dari beresin?" Johnny menunjuk piring-piring yang ada di meja makan.
"Kan bibi ada ihh"
"Nggak. Kamu yang harus beresin, kamu harus punya tanggung jawab"
"Ck, iya-iya ntar aja pulang sekolah aku beresin. Udah ayo cepet"
"Bi. Ini jangan di beresin ya, biar Ten aja nanti yang beresin" pesan Johnny pada salah satu maid di rumahnya.
Ten kesal karena Johnny melarang maid itu untuk membereskan meja makan. Padahal Ten sengaja mengatakan nanti agar maidlah yang membereskannya.
Sepanjang perjalanan menuju ke sekolah mulutnya tak berhenti mendumel.
***
Jam pelajaran pertama sudah selesai, suasana kelas Ten sangat riuh karena guru yang akan mengajar selanjutnya belum masuk ke kelas mereka. Ten dan Taeyong sedang asik menggosip di tempat duduk mereka.
Tok...tok...tok...
Semua atensi murid di kelas itu menuju pada pintu kelas. Terlihat seorang siswi yang tersenyum canggung.
"G-gue mau manggil Ten sama Taeyong hehe. Kalian di panggil ke kantor kepsek" ucap siswi itu. Setelah itu ia pergi meninggalkan kelas itu.
"Ngapain sih?" Tanya Taeyong pada Ten.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SEXY STUDENT (johnten)
Фанфик"Jadi sugar baby saya, gimana?" -Johnny "ihh nggak mau" -Ten
