Lady
-Adelene Dé Cloups-
Melihat ruangan perkumpulan para Lady dan Slavior dari Kerajaan Slyx membuat bulu kuduk Adelene berdiri seketika. Bagaimana tidak?
Gadis-gadis itu sangat cantik dengan balutan gaun yang mewah dan elegan. Keanggunan mereka dapat dilihat oleh mata telanjang. Adelene meringis saat merasakan perbedaan yang teramat sangat, ia merasa kecil berada di sini.
"Kenapa Lady berhenti?" tanya pelayan pribadinya yang diperintahkan oleh Predix untuk menemani dirinya selama berada di istana. Tak lupa, seluruh pakaian telah disediakan oleh sang Baron untuknya.
Adelene tersenyum kikuk, "apa aku harus undur diri?" tanyanya monolog.
"Ayo Lady, mereka pasti sudah menunggu kedatangan Lady karena Lady lah yang tidak pernah mereka lihat sebelumnya."
Tidak sempat menolak, tangannya telah ditarik menuju kerumunan Lady dari kalangan bangsawan. Adelene menggerutu, bisa-bisanya pelayan itu seenak jidat memperlakukan dirinya dengan tidak baik.
"Aku tau itu kau Eliza," desis Adelene. Eliza yang berubah menjadi pelayan itu terkikik geli. Eliza kemudian pamit undur diri tanpa tahu wajah Adelene yang sudah memerah.
Tidak ada pelayan yang berani memperlakukan seorang Lady seperti Eliza.
Seorang Lady berbalut gaun berwarna merah mendekat kearahnya. "Apa kau Lady Adelene yang ramai diperbincangkan itu?" tanyanya.
Adelene terdiam kelu, ia hanya mampu menampilkan senyum nya yang terkesan canggung.
"Kau sangat cantik mengenakan gaun berwarna perak ini, sangat cocok dengan rambut dan warna matamu," kata Lady yang lain.
Adelene lagi-lagi menampilkan senyum palsunya. Ia berterimakasih kepada Lady yang memujinya tadi. Karena dirinya terlalu menonjol, satu demi satu Lady menghampiri dan menanyakan hal hal yang membuat kepala Adelene seketika sakit.
"Ternyata anak Baron Predix yang hilang sangat cantik."
"Hilang apanya?!"
"Warna rambut dan mata nya indah sekali."
"Sangat bosan aku mendengar pujian tentang rambut dan mataku ini!"
"Berarti kau adalah saudarinya Lady Stereva?"
"Menganggap nya saja aku tak sudi!"
"Aku rasa perlu mengundang dirinya dalam jamuan teh yang sering diadakan setiap Minggu oleh para Lady."
"Ah tidak terima kasih, lebih baik aku tidur selama satu hari penuh!"
Adelene hanya membalas mereka dengan senyuman. Batinnya saja yang menjawab dan sibuk menggerutu sebab lontaran yang diucapkan oleh beberapa Lady dan Slavior yang membuat telinga nya berdengung.
"PUTRI AZALIA MEMASUKI RUANGAN."
Sontak mereka menoleh pada pintu masuk. Melihat seorang gadis yang sangat anggun dan juga tinggi itu membuat Adelene terdiam kagum. Melihat Putri Azalia menaiki podium dan menyapa para Lady yang lainnya dengan suara yang amat merdu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Adelene Dé Cloups
FantasiSeries 1 start : 30 Juni 2023 finish : --- Petualangan Adelene. Marga Dé Cloups adalah yang terkuat. Adelene adalah keturunan terakhir dari darah murni Dé Cloups. Takdirnya yang rumit membuat Adelene harus rela menghabiskan waktunya berpetualang di...