Hidup Sang Puja

27 1 0
                                    

Lahir
Bukan sekadar mengerjap mata
Atau hanya dinapasi udara
Meletih raga, tergoda jiwa

Ini bukan perkara siapa yang lahir
Atau sekadar ekspektasi fana
Dengan penuh tanya
Mata-mata meretorika,
"Bagaimana mungkin seorang lahir, jika dia tak pantas lahir?"

Namun, di tangan sebelah
Jari-jari mereka menggenggam harapan
Lahirnya adalah suatu karya
Bagai lukisan penyejuk mata
Seindah nada peneduh jiwa

Walau kematian pasti melanda
Turuti ramalan semesta
Namun, ingatlah
Hidupnya adalah permata tak bercela
Matinya ialah keuntungan tiada hingga

Ini bukan tentang siapa-siapa
Kecuali bagi insan yang memahaminya
Sebab matinya bukanlah ragawi
Melainkan maknawi

Awan—deklarasi Puja

Puisi Basa-basiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang