Keluarga Natio End

Part 4

Setelah sampai rumah sean melirik ke belakang ternyata Azizi juga ikut tertidur.

"Mas angkat kaka kamu angkat dedek"ucap sean pada sisca.

"Hmm"jawab nya lalu turun dan membuka pintu belakang lalu mengangkat sang anak masuk dalam rumah di ikuti sean dari belakang.

"Selamat tidur mimpi indah anak ibu muachh"ucap sisca mengecup kening sang anak dan menyelimuti nya lalu keluar menuju kamar Azizi.

"Selamat tidur anak ayah"ucap sean.

"Selamat tidur ka mimpi indah yah"ucap sisca mengecup kening Azizi.

"Ayok ke kamar"ajak sean menarik lembut tangan sisca keluar kamar Azizi.

Ceklek

Baru saja membuka pintu sean langsung memeluk sisca.

"Kenapa nih"ucap sisca membalas pelukan sean.

"Gapapa sayang"ucap sean.

"Di kasur aja yah peluk nyah kalo gini pegel"ucap sisca sean menganguk lalu mengangkat sisca ke kasur setelahnya dia kembali memeluk sisca.

"Aku lagi pengen yang"ucap sean mendongak karna posisinya dia diatas perut sisca yang bersandar kepala ranjang.

"Gabisa sayang lagi datang si merah"ucap sisca mengelus pipi suaminya.

"hmm iyah"ucap sean kembali menaruh kepalanya di perut sisca.

"Perut kamu sakit gak"lanjutnya dia paham jika sedang haid sisca akan merasakan sakit di perut/punggungnya.

"Sekarang sih enggak gatau besok"ucap sisca.

"Boleh pijitin kepala mas gak"ucap sean sambil membawa tangan sisca ke kepalanya.

"Dengan senang hati"ucap sisca memijat kepala sean.

"Mas kangen banget sama kamu"ucap sean pelan memejamkan matanya.

"Kangen banget yah"ucap sisca sean menganguk membuat sisca tersenyum.

"Mas udah peluk aku sekarang masih kangen juga hmm"ucap sisca.

"Mas selalu kangen sama kamu setiap saat meskipun kita ketemu setiap hari"ucap sean.

"Uhh sayang mas banyak²"ucap sisca.

"Sayang jangan tinggalin mas yah"ucap sean mendongak.

"Ko bilang nya gitu"ucap sisca.

"Mas takut mas gabisa hidup tanpa kamu sayang"ucap sean lirih.

"Heyy aku gaakan kemana² sayang aku disini sama kamu sama anak² juga selamanya sama kalian"ucap sisca.

"Janji"ucap sean.

"Janji sayang"ucap sisca sambil tersenyum meyakinkan ucapannya.

"Udah ah jangan bahas lagi aku gasuka yah lagian aku ini istri kamu milik kamu seutuhnya gaada satu orang pun yang bisa gantiin posisi kamu di hati aku,kamu no 1 satu di hatiku dan akan selamanya no 1 sayang,aku gaakan ninggalin kamu dalam keadaan apapun aku gamau sia²in perjuangan kita dulu supaya bisa bersatu seperti sekarang,stop over thinking yang enggak²"ucap sisca sean menganguk lalu merangkakan butuh nya agar bisa mencium sisca.

Muachhhh sean mencium bibir sisca sekilas lalu menaruh kepalanya di dada sisca memeluk nya,sisca yang melihat itu pun tersenyum hangat dan membalas pelukan sean.

"Kenapa sih ko tiba2 tadi nanya gitu"ucap sisca kembali memijat kepala sean di dadanya.

"Tadi pas mas beli bakso mas lihat ada orang berantem dan ujung2nya cerai dan mas gamau itu"ucap sean.