Back to the Past?

⁴⁶Katakan sejujurnya!

HAPPY READING🌸
Jangan lupa vote dan komen.
Typo Tandain🌞
෴෴෴
•
•
•

PRANG!

"BAGAIMANA BISA ISTRIKU MASIH BELUM SADAR SAMPAI SEKARANG?!"

"M-Maafkan hamba y-yang mulia Duke. H-hamba tidak tau apa y-yang terjadi pada D-duchess. T-tubuh---"

PRANG!

"AKU TIDAK PEDULI BODOH! AKU HANYA INGIN BERTANYA! KENAPA ISTRIKU BELUM BANGUN JUGA SIALAN?!"

"SUDAH 5 HARI BEDEBAH! 5 HARI GADISKU TERBARING DIRANJANG SIALAN!" Tabib terlihat bergetar ketakutan karena suara bentakan dari Duke Leysen yang terlihat amat sangat marah.

Tubuhnya bergetar ketakutan. Ia kira berbedanya penampilan Duke Leysen akan merubah tempramental pria itu yang kadang berubah ubah. Namun dugaannya BENAR! Sangat Benar! Huh, tempramental duke Leysen lebih parah dari yang dulu.

"PERGI KAU!" Dengan cepat tabib itu pergi meninggalkan ruangan yang sudah beberapa hari ini memiliki aura yang amat jelak.

Duke Leysen melangkahkan kakinya mendekati ranjang. Disana terbaring tubuh kurus kecil Putri Amoure.

Sudah 5 hari manik Hazelnut itu tertutup tidak ada tanda tanda akan terbuka. Hal itu membuat Duke Leysen merasa putus asa. Bagaimana cara membangunkan Putri Amoure?

"Hey? Apa kau tidak merindukanku?" Suaranya melirih sembari menatap wajah Putri Amoure yang pucat pasih.

"Apa kau tidak lapar Amoure?"

"Apa kau mengingat janjiku dulu saat pernikahan kita? Aku akan membawamu menuju pohon Mirabelle. Namun aku tidak memenuhi janjiku."

"Bangunlah Amoure. Aku akan membawamu kehutan. Hutan Hose. Aku meminta hutan itu sebagai hadiah membantu Kaisar. Aku ingin memberikan hutan itu padamu."

"Karena dihutan itu terdapat banyak buah Mirabelle Amoure. Bangunlah, aku mohon." Pria itu menunduk. Ia membuang nafas pelan. Putus asa rasanya.

5 hari ini, rasanya ia sangat tidak tenang tinggal di Duchy. Karena di Duchy terdapat adik tiri istrinya. Putri Hana. Putri Hana mengaku ia mengkhawatirkan kakaknya, Putri Amoure. Makannya ia masih berada dikekaisaran timur.

Sedangkan Kaisar, Permaisuri, Putra mahkota Allaric, dan Pangeran Ellaric sudah pergi kekaisaran Blean. Kaisar memiliki tugas, Permaisuri Elve menemani kaisar. Putra Mahkota harus menyelesaikan tugasnya, dan Pangeran Ellaric harus kembali melaksanakan pelatihannya.

Hanya Putri Hana yang senggang. Dan gadis itu memutuskan untuk tinggal Di-duchy. Duke Leysen tidak bisa menolak kehadiran Putri Hana, dikarenakan Putri Hana adalah adik dari istrinya.

Ia tidak tau permasalahan apa yang terjadi antara keduanya. Jadi ia membiarkan saja.

Namun sepertinya keputusan pria itu salah. Rasanya Putri kedua kaisar Blean sangat mengganggunya dengan kata katanya.

"Aku merindukanmu. Bukalah matamu Amoure."

"Kumohon." Lagi dan lagi senyap. Tidak ada suara dari siapapun. Hanya ada suara burung yang berkicau beberapa kali.