Chapter 24. I Can't Keep It

8.8K 694 36
                                    

"Aku masih belum percaya kalian pernah pacaran."

Saat ini di dalam ruang tengah rumah Evelyn, gadis itu masih duduk di karpet, dekat dengan guru bimbelnya yang hanya satu tahun lebih tua darinya, yaitu Samuel.

Evelyn sudah memulai kegiatan belajarnya, namun ia tidak bisa fokus sedari tadi.

Bagaimana bisa fokus? Evelyn baru saja mengetahui fakta paling mencengangkan sepanjang sejarah dunia, yaitu fakta bahwa Samuel dan Noella pernah berpacaran dan kini memegang status sebagai mantan.

"G-gimana ceritanya, dua orang yang berlawanan banget kaya kalian, bisa jadian? gak masuk akal," ucap Evelyn, masih belum menyangka, mengingat kepribadian Noella dan Samuel yang sangat berbeda.

"Evelyn, fokus."

Samuel menegur Evelyn untuk kesekian kalinya sore ini, sebab gadis itu terus saja teralihkan.

Namun khusus hari ini, Evelyn memilih untuk melawan Samuel. Ia menggeleng dan tak mau fokus pada materi yang sedang diberikan.

"Kenapa kalian putus??"

Pertanyaan Evelyn membuat Samuel menghela nafas kasar.

"Apa yang kak Samuel lakuin sampe bikin kalian putus, dan Noella jadi sebenci itu?"

Evelyn mendekati guru bimbelnya dan menunjukkan wajah marah padanya.

"Jangan bilang, kak Samuel selingkuh?" tanya Evelyn.

"Aku gak mau lagi jadi muridnya kak Samuel, kalo sampe itu bener," lanjut gadis itu, penuh ancaman di wajahnya yang menatap Samuel dengan serius.

Samuel kembali menghela nafas kasar. "Aku juga gak mau ngajar kamu, kalo kamu gak berhenti ngebahas urusan orang lain."

"Ini bukan urusan orang lain! ini urusan Noella! dia itu temenku!"

"Evelyn, kakak kamu gak bayar biaya bimbel mahal-mahal cuma buat kamu nyari ribut sama aku kaya gini," tutur Samuel, yang mulai membalas tatapan Evely dengan tajam.

"Jadi kalo kamu gak mau lanjutin belajarnya, mending aku pulang aja, nanti aku bilang sama kakakmu kita gak jadi bimbel hari ini."

Evelyn seketika menelan ludahnya. Ia begitu panik.

"J-jangan," ucap Evelyn, agar Noah tidak menghentikan bimbel hari ini.

"Kalo gitu fokus."

Perintah Samuel sudah terdengar, Evelynpun mengangguk dan membenarkan posisi duduknya. Ia kembali melihat ke arah buku di meja.

Evelyn berusaha fokus, meskipun pikirannya sangat tertuju ke arah Noella sekarang.

Apakah Noella baik-baik saja? apakah ia marah pada Evelyn? batinnya khawatir.

Ting!

Tiba-tiba ponsel Evelyn berbunyi. Ia tidak boleh memegang ponselnya sekarang, namun ia bisa melirik notifikasi pesan yang didapatkan.

"Evelyn, hari Jumat nginep di rumah gua, mau gak?"

***

Keesokan harinya.

"Lisa, maaf aku gak bales chat kamu."

Saat ini Evelyn dan Lisa baru saja menuruni tangga. Jam belajar hari ini sudah selesai. Keduanya menuju ke arah gerbang bersama murid lain yang lalu lalang.

"Chat kamu masuk pas aku lagi bimbel, aku gak boleh megang hp jadi aku diemin, eh kelupaan sampe pagi," tutur Evelyn, menjelaskan situasinya pada Lisa.

"Gakpapa, santai aja," sahut Lisa tersenyum.

Noah's GirlfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang