31: Favorite and Special Things

137 19 0
                                    

Saat ini sedang berlaku kalimat waktu berlalu begitu cepat. Rasanya belum lama aku menjalani ujian tengah semester. Akan tetapi, kemarin baru saja aku menyelesaikan perkuliahan hari terakhir sebelum memasuki minggu tenang sebelum menghadapi ujian akhir semester.

Tidak ada hal istimewa yang terjadi. Keseharianku hanya diisi oleh kuliah, laporan praktikum, tugas, dan rapat. Berputar terus sampai mampus. Mungkin lebih hectic karena rangkaian dies sudah mendekati rangkaian acara utama, seminar & paper competition dan festival puncak.


M

nggak malmingan nih?


Dengan posisi rebahan, aku mengetikkan balasan kepada Mr. M. Sudah beberapa waktu kami habiskan untuk saling bertukar pesan.


Regen

nggak ada yang bisa diajak malmingan

M

masa sih?

ga percaya gue

Regen

terseraahh

lo bilang gitu, emang situ sendirinya nggak malmingan?

M

ini gue lagi malmingan

Regen

lahh

kok malah chatingan sama gue?

M

kan malmingannya sama elo

wkwkwkwk

malming virtual

Regen

bisaaaa ajaa


Aku menimbang-nimbang beberapa saat apakah harus mengetikkan pertanyaan yang selama ini aku pendam. Memang sifat impulsifku ini sangat sulit untuk ditahan. Detik berikutnya, aku sudah mengirimkan pesan.


Regen

emang nggak mau malming yang beneran?

lo beneran nggak ada niat buat nunjukin lo siapa?

M

hmmm


Aku menunggu layar untuk memunculkan pesan selanjutnya. Akan tetapi, lama aku menunggu hingga berpikir bahwa ia tidak akan meneruskannya. Hampir aku menutup aplikasi yang mempunyai satu fungsi itu—bertukar pesan dengannya—sampai akhirnya pesan kedua timbul.


M

you wanna meet?


Lucu sekali. Selama ini aku mengharapkan kalimat ini. Namun, mendadak aku dilanda rasa gugup. Padahal aku mengetahui bagaimana sosoknya saja tidak. Apakah malah hal tersebut menjadi alasannya?

Mysteriously MatchedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang