08 - Dia Anak Baik

2.6K 222 2
                                    

Pukul 18.00

"Kana ayo makan jangan lari lari sayang" Adara berlari mengejar Arkana yang tak mau makan.

"Kana mau eskrim Bunda" Arkana berhenti tepat didepan tangga.

"Iyh, tapi makan dulu yah nanti kamu sakit terus Bunda sedih lihat Kana sakit"

"Makan dulu yah" Adara menjulurkan sendok ke mulut Arkana dan di terima olehnya.

"Anak pinter" Adara mengelus pucuk kepala putra kesayangannya itu.

Arkana menoleh kearah pintu. "Om Rahsya Tante Nau" teriaknya dan berlari menghampiri mereka.

"Halo anak ganteng" sapa Naura.

Adara berjalan menghampiri mereka. "Ngapain?" dengan polosnya Rahsya menanyakan itu.

"Lo gak lihat nih gue megang apaan?" tanya balik Adara dengan kesal.

"Ya tau lo megang nasi? Emang lo makan sambil jalan gini yah enggak kan?"

"Bukan gue tapi Kana, dari tadi dia merengek gak mau makan maunya eskrim"

"Bener gitu apa kata Bunda?" tanya Naura.

"Iyh Tante"

"Dari pada eskrim, gimana Kana buka hadiah dari Tante Nau aja?"

"Boleh boleh Tante, yeeyy dapat hadiah" girang Arkana.

Naura berjalan ke sofa dan diikuti oleh Arkana. Naura memberikan paperback yang tadi dia pegang kepada ponakannya itu.

"Ayo lihat hadiahnya"

Arkana pun membukanya, isinya adalah mobil mainan menggunakan remot batrai.

"YYeeyy Kana punya mobil baru lagi"

Rahsya mengambil piring di tangan Adara dan berjalan ke arah Naura dan Arkana.

"Sekarang Kana kan udah dapet hadiah tuh, nah jadi makan dulu ya, a buka mulutnya"

Arkana menerima suapan dari Rahsya. Adara tersenyum karena Arkana kini sudah mau makan.

"Gue panggilin Mama sama Papa dulu" Adara berjalan menaiki anak tangga dan memanggil kedua orang tuanya.

Tak lama mereka bertiga pun turun dan langsung menemui Naura, Rahsya dan Arkana yang kini tengah bermain mobil mobilan.

"Eh Naura kamu sudah pulang nak" sapa Renita.

Naura berdiri dan menyalami Mama mertuanya itu. "Sudah Ma tadi siang"

"Kana dapat mobil baru yah dari Tanti Nau?" tanya Elgantara.

Arkana tak mendengarkan ucapan Opanya itu, dia sibuk bermain dengan mainan barunya.

"Kak temen lo kapan kesini?" tanya Adara.

"Katanya sih jam delapanan deh, soalnya dia lagi ada meeting sama klien lain" jawab Rahsya.

"Oh yah bajunya udah kan yang Gibran pesen?" lanjutnya.

"Udah, udah gue siapin tadi sore"

"Emangnya kamu mau kedatangan klien sayang?" tanya Elgantara.

"Iyh Pa, temennya Kak Rahsya dia pesan baju buat para karyawannya" jawab Adara.

Mereka berlima pun duduk disofa sembari melihat Arkana bermain dengan mobilannya.

"Gimana pemotretan kamu Nau? Lancar?" tanya Renita.

"Alhamdulillah lancar Ma, tapi kayaknya satu minggu kedepan Nau mau libur"

"Kenapa mau libur sayang?" tanya Rahsya.

SANG PENGGANTI (GIDARA) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang